Tiongkok juga berinvestasi di Indonesia di sektor industri kimia dan farmasi senilai 2,4 miliar dolar AS (8 persen), dan sektor kawasan industri, perumahan, dan perkantoran sebesar 2 miliar dolar AS (7 persen). Di sisi lain, Airlangga mengungkap, investasi Indonesia di peternakan sapi dan produksi susu telah berkembang pesat menjadi industri berkapasitas besar melalui Japfa Indonesia.
Dalam pertemuan itu, kedua pihak juga membahas secara khusus terkait kerja sama Partai Golkar dan PKT. Ketum Golkar mengaku, PKT mengapresiasi perolehan suara partai berlambang pohon beringin di Pemilu 2024. Airlangga mengatakan, PKT secara khusus menyinggung prestasi perolehan suara dan kursi Partai Golkar di parlemen Indonesia.
"Tim Golkar dan Pemerintah RI akan diundang ke China, yakni tim untuk studi makan gratis karena China sudah memulai program itu sejak 10 tahun. Tim yang akan datang ke Tiongkok nanti Tim Kedaulatan Pangan, diwakili Tim Ahli Kemenko Perekonomian Zaki Iskandar. Studi ini dalam rangka mendukung program Presien Terpilih Prabowo Subianto," ujar Airlangga.
Dalam pertemuan yang berlangsung antara Airlangga dan Sun Haiyan, Ketum Golkar didampingi sejumlah elite partai terbesar kedua di Indonesia itu. Antara lain, Sekretaris Jenderal Lodewijk F Paulus, Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid, anggota DPR Dave F Laksono, beserta jajaran pimpinan DPP Partai Golkar.(chm)
Load more