LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tak Bisa Berkutik! Polisi Akhirnya Tangkap Pemilik DayCare Wensen School di Depok yang Diduga Aniaya Balita
Sumber :
  • Tangkapan layar Instagram

Tak Bisa Berkutik! Polisi Akhirnya Tangkap MI Pemilik DayCare Wensen School di Depok yang Diduga Aniaya Balita

Polisi telah meringkus seorang wanita berinisial MI yang merupakan pemilik tempat penitipan anak atau DayCare Wensen School di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Kamis, 1 Agustus 2024 - 00:10 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Polisi telah meringkus seorang wanita berinisial MI yang merupakan pemilik tempat penitipan anak atau DayCare Wensen School di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

MI merupakan terduga pelaku kasus penganiayaan terhadap balita inisial MK yang masih berusia dua tahun.

MK tak lain adalah anak yang dititipkan di DayCare milik terduga pelaku MI.

Hal ini dibenarkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Rabu (31/7/2024). 

"Iya, benar (MI telah ditangkap)," kata Ade Ary, Rabu (31/7/2024) malam. 

Baca Juga :

Meskipun demikian, Ade Ary belum mengungkap lebih jauh ihwal penangkapan MI.

Dia hanya menyebut bahwa penangkapan dilakukan oleh tim Polres Metro Kota Depok.

Sebelumnya diberitakan, viral anak usia di bawah lima tahun (balita) diduga menjadi korban penganiayaan di daycare Wensen School, Jalan Putri Tunggal, Harjamukti, Cimanggis, Depok. Balita berusia 2 tahun yang diduga jadi korban adalah inisial MK. 

Insiden penganiayaan itu terjadi pada 10 Juni 2024. Sebelum dititipkan ke daycare, MK dimandikan oleh ayahnya sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu, tak ada luka maupun memar di tubuh MK.

 

Orang tuanya baru melihat ada luka ketika menggantikan baju MK seusai pulang dari daycare. Luka memar terlihat di bagian punggung dan dada. 

 

Kaget melihat luka itu, orang tua kemudian menanyakan kepada pihak daycare apakah MK jatuh atau terkena pukulan.

 

Pihak daycare mengaku MK tidak jatuh atau terkena benturan apapun. Belakangan baru terungkap bahwa MK diduga mengalami tindak kekerasan dari salah satu guru di daycare. 

 

Hal itu diperkuat dengan keterangan sejumlah guru yang mengumpulkan bukti kekerasan terhadap K. Terduga pelaku yakni guru berinisial MI. Dari rekaman CCTV, menunjukan dengan jelas tindak kekerasan tersebut.

 

MK didorong hingga jatuh, dipukul, ditendang dan ditusuk dengan gunting. Dalam kejadian tersebut, K juga dikurung bersama satu anak lainnya yang masih bayi. 

 

mK berupaya minta pertolongan agar bisa keluar ruangan. Bahkan, K tampak berusaha untuk mengangkat bayi tersebut agar bisa ikut keluar juga. Namun, saat itu MI masuk dan menganiaya MK.

 

Pun, saat kejadian itu, semua guru diperintahkan untuk berada di kelas mengajar anak TK dan Playgroup sehingga tak ada satupun orang yang menolong MK.

 

MI diduga melakukan kekerasan lain seperti melempari MK dengan barang-barang, meneriaki, dan mencubit. Selain itu, MK juga memelototi, merendahkan, hingga mengabaikan. 

 

Kejadian itu disaksikan oleh guru lainnya. Namun, MI mengintimidasi guru agar tidak melapor pada orang tua.

 

Akibat kejadian tersebut, MK mengalami trauma. MK sering ketakutan dan was-was. MK juga sering menangis histeris saat melihat atau mendengar suara MI.(rpi/lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Diduga Korban Pembunuhan, Mayat Pria Penuh Luka Bacok Ditemukan Warga di Lahan Tebu di Lumajang

Diduga Korban Pembunuhan, Mayat Pria Penuh Luka Bacok Ditemukan Warga di Lahan Tebu di Lumajang

Warga dan pengguna jalan Desa Wates Kulon, Kecamatan Ranuyoso, Lumajang, digemparkan dengan penemuan mayat pria penuh luka bacok, di lahan tebu desa setempat
Krusial saat Masa Tenang Pilkada, Ratusan APK Ditertibkan Tim Gabungan Bawaslu Gresik

Krusial saat Masa Tenang Pilkada, Ratusan APK Ditertibkan Tim Gabungan Bawaslu Gresik

Penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) menjadi tantangan yang sangat krusial saat masa tenang jelang pelaksanaan Pilkada serentak 27 November 2024 Rabu nanti.
Pilkada 2024: KPU Jakarta Pastikan Distribusi Kotak Suara Ke TPS Maksimal H-1 Pemungutan Suara

Pilkada 2024: KPU Jakarta Pastikan Distribusi Kotak Suara Ke TPS Maksimal H-1 Pemungutan Suara

Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jakarta, Nelvia Gustina mengungkapkan seluruh distribusi kotak suara ke TPS akan dilakukan H-1 jelang pemungutan suara
Imbauan Tegas Bawaslu Jelang Pilkada 2024! Tak Boleh Ada Kampanye Gelap dan Politik Uang saat Masa Tenang, Lolly: Akan Kami Tindak

Imbauan Tegas Bawaslu Jelang Pilkada 2024! Tak Boleh Ada Kampanye Gelap dan Politik Uang saat Masa Tenang, Lolly: Akan Kami Tindak

Anggota Bawaslu Lolly Suhenty berharap konstentasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 tidak diwarnai dengan kecurangan, politik uang atau yang lainnya.
Ini Tampang dan Peran Zulkarnaen Apriliantony Alias Tony Tomang Staf Ahli Komdigi yang jadi Tersangka Kasus Judol

Ini Tampang dan Peran Zulkarnaen Apriliantony Alias Tony Tomang Staf Ahli Komdigi yang jadi Tersangka Kasus Judol

Polisi ungkap tampang Zulkarnaen Apriliantony alias Tony Tomang, salah satu tersangka kasus judi online melibatkan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Thom Haye Ungkap Rasa Bahagianya di Timnas Indonesia, Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku' jadi Momen Tak Terlupakan

Thom Haye Ungkap Rasa Bahagianya di Timnas Indonesia, Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku' jadi Momen Tak Terlupakan

Thom Haye mengungkap rasa bahagianya membela Timnas Indonesia, salah satunya saat bersama suporter menyanyikan lagu Tanah Airku. Ini menjadi momen tak terlupa.
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Pelatih NEC Nijmegen, Rogier Meijer, akui kagum dengan performa Calvin Verdonk saat membela Timnas Indonesia dalam laga Jepang bersama Koki Ogawa, ia bilang..
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Selengkapnya
Viral