LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid Ungkap Hal Mengerikan Jika Banyak Tikus di Rumah, Ternyata itu Tanda Rumah Kita...
Sumber :
  • Instagram/habibalizaenalalhamid / istockphoto

Jangan Sepelekan Keberadaan Tikus di Rumah, Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid Tegaskan Itu Tanda Bahaya, Bahkan Rumah Kita Bisa Kena...

Habib Ali Zaenal mengungkapkan jika kehadiran tikus di rumah bahkan dikaitkan dengan datangnya musibah. Dalam sebuah riwayat, Rasulullah menekankan bahwa tikus

Jumat, 16 Agustus 2024 - 14:42 WIB

tvOnenews.com - Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid mengungkapkan hal buruk dan mengerikan jika banyak tikus di rumah.

Keberadaan tikus di rumah mungkin terlihat sepele bagi sebagian orang, namun dalam pandangan Islam dan kesehatan, hal ini bisa menjadi pertanda buruk yang tidak boleh diabaikan. 

Tikus bukan hanya hama yang menjijikkan, tetapi juga bisa menjadi sumber penyakit dan kerusakan yang berbahaya bagi penghuni rumah. 

Dalam sebuah kajian yang diangkat oleh Habib Ali Zaenal, kehadiran tikus di rumah bahkan dikaitkan dengan datangnya musibah.

Baca Juga :

Ini bukan sekadar mitos atau takhayul, melainkan suatu peringatan yang berakar dari hadits Rasulullah SAW.

Habib Ali Zaenal menjelaskan bahwa tikus, meskipun tampak kecil dan tak berdaya, memiliki potensi untuk mendatangkan bahaya yang besar. 

"Tikus, karena tikus ini banyak mendatangkan bahaya," ujarnya, mengingatkan bahwa tikus bisa merusak rumah dan membahayakan para penghuninya. 

Selain itu, beliau mengutip sabda Rasulullah SAW yang menganjurkan umatnya untuk menutup wadah makanan, terutama pada malam hari.

Hal ini merupakan langkah pencegahan terhadap kontaminasi dari hewan-hewan seperti tikus. 

"Dalam hadis Nabi SAW beliau bersabda, tutuplah wadah yang ada di rumah," kata Habib Ali Zaenal.

Menutup wadah makanan ini bukan tanpa alasan. Tikus dikenal sebagai hewan yang sering berkeliaran di malam hari, mencari sisa-sisa makanan. 

Apabila wadah makanan tidak ditutup, ada risiko makanan tersebut terkontaminasi oleh kotoran atau air liur tikus yang bisa membawa penyakit. 

Habib Ali Zaenal menjelaskan, "Ada beberapa sebab, di antaranya khawatir ada penyakit yang akan masuk ke wadah-wadah, khususnya waktu malam." 

Penyakit yang dibawa tikus tidak bisa dianggap enteng, mulai dari Leptospirosis hingga Salmonellosis, yang bisa berdampak fatal bagi manusia.

Lebih jauh lagi, Habib Ali Zaenal menceritakan sebuah kisah dari zaman Rasulullah SAW yang menunjukkan betapa bahayanya tikus. 

Ilustrasi Banyak tikus di rumah dapat menyebabkan dampak buruk, salah satunya yaitu kebakaran. Sumber: istockphotoIlustrasi Banyak tikus di rumah dapat menyebabkan dampak buruk, salah satunya yaitu kebakaran. Sumber: istockphoto

Suatu malam, Rasulullah melihat seekor tikus membawa sumbu, yang jika terkena api, bisa memicu kebakaran. 

"Suatu hari baginda Rasulullah SAW bangun tidur, nampak tikus bawa sumbu, itu dibawa kalau kena ke lampu api yang sedang menyala itu bisa membakar rumah," kisah Habib Ali Zaenal. 

Dari peristiwa ini, Rasulullah menekankan pentingnya memadamkan api dan menutup wadah makanan pada malam hari untuk mencegah bahaya yang bisa ditimbulkan oleh tikus.

Selain risiko kebakaran, keberadaan tikus di rumah juga menimbulkan masalah lain, seperti najis yang bisa mengganggu ibadah dan kebersihan makanan. 

Najis tikus yang masuk ke dalam wadah makanan dapat menyebabkan makanan tersebut menjadi haram untuk dikonsumsi dan membahayakan kesehatan. 

"Ataupun juga kalau najis tikus itu kena wadah yang berisi makanan yang bila dimakan akan membawa kemudharatan," tegas Habib Ali Zaenal. 

Inilah mengapa dalam Islam, tikus termasuk hewan yang boleh dibunuh karena sifatnya yang merusak dan membahayakan.

Tikus dikenal sebagai hewan yang cerdik dan lihai dalam menyusup ke berbagai sudut rumah. 

Mereka bisa merusak perabotan, kayu, dan barang-barang lainnya, yang pada akhirnya bisa menimbulkan kerugian materiil bagi pemilik rumah. 

Namun, kerugian materiil ini masih bisa diatasi dibandingkan dengan bahaya kesehatan yang dibawa oleh tikus. 

Penyakit-penyakit yang disebabkan oleh tikus, seperti hantavirus dan leptospirosis, bisa mengancam nyawa jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat.

Dalam perspektif agama, tikus bukan hanya sekadar hama yang harus dibasmi karena kotor dan menjijikkan, tetapi juga karena potensi bahaya yang ditimbulkannya bagi kesehatan dan keselamatan.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan rumah dan memastikan tidak ada tikus yang berkeliaran adalah bagian dari menjaga diri dan keluarga dari bahaya yang mungkin datang.

Habib Ali Zaenal juga mengingatkan bahwa kehadiran tikus di rumah bisa menjadi pertanda akan datangnya musibah. 

Bagi umat Islam, penting untuk selalu waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW untuk menjaga rumah dari bahaya yang ditimbulkan oleh tikus. 

"Tikus ini boleh dibunuh karena dia bisa mendatangkan bahaya penghuni rumah, di samping itu dia akan rusak lemari, kayu, sehingga bisa membahayakan," tandas Habib Ali Zaenal.

Dalam ajaran Islam, terdapat beberapa hadis yang menyoroti bahaya dari hewan ini. Salah satu hadis yang sering dikaitkan dengan tikus adalah riwayat dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Ada lima hewan fasik yang boleh dibunuh di luar tanah haram maupun di tanah haram: tikus, kalajengking, burung gagak, burung layang-layang, dan anjing buas." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menjelaskan bahwa tikus termasuk dalam kategori hewan yang dapat mendatangkan bahaya, sehingga boleh dibunuh di mana pun ditemukan, bahkan di tempat suci sekalipun.

Tikus dianggap fasik karena kecenderungannya untuk merusak dan menimbulkan bahaya bagi manusia.

Baik melalui penyebaran penyakit maupun kerusakan fisik seperti merusak perabotan atau bahkan menyebabkan kebakaran.

Seperti yang diceritakan oleh Habib Ali Zaenal dalam kisah Rasulullah SAW melihat tikus membawa sumbu api.

Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW bersabda:

"Tikus adalah hewan kecil yang fasik. Ketika ia jatuh ke dalam minyak atau ghee (sejenis mentega), maka buanglah minyak atau ghee yang tercemar dan ambillah sisanya jika memungkinkan." (HR. Bukhari).

Hadis ini mengajarkan pentingnya kehati-hatian terhadap tikus karena mereka dapat mencemari makanan dan membahayakan kesehatan manusia. 

Tikus bisa membawa berbagai penyakit melalui kotorannya, air liurnya, atau bahkan melalui tubuhnya jika bersentuhan dengan makanan atau minuman yang kita konsumsi. 

Oleh karena itu, Rasulullah SAW memberikan panduan untuk membuang bagian makanan yang tercemar dan tetap menjaga kebersihan serta kehati-hatian dalam mengelola makanan di rumah.

Dengan tambahan hadis ini, semakin jelas bahwa Islam sangat memperhatikan aspek kebersihan dan kesehatan umatnya. 

Tikus, sebagai hewan yang berpotensi membawa dampak buruk, harus diwaspadai dan dikendalikan keberadaannya di dalam rumah. 

Mengikuti ajaran Nabi SAW tentang menjaga kebersihan dan mencegah bahaya dari tikus adalah bagian dari upaya untuk melindungi diri dan keluarga dari musibah dan penyakit yang mungkin datang.

Dengan segala bahaya yang ditimbulkan, tidak ada alasan untuk mengabaikan kehadiran tikus di rumah. 

Selain menjalankan anjuran agama, menjaga kebersihan dan mengendalikan populasi tikus di rumah juga merupakan langkah penting untuk melindungi kesehatan dan keselamatan seluruh anggota keluarga. 

Jadi, jangan sepelekan tikus yang berkeliaran di rumah Anda, karena bisa jadi, mereka membawa pertanda buruk yang harus segera ditangani.

Wallahua'lam.

(udn)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
SBY Kunjungi Kediaman Prabowo di Kertanegara

SBY Kunjungi Kediaman Prabowo di Kertanegara

Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono nampak mengunjungi kediaman Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto di kediaman Jl. Kertanegara No. 4 Jakarta Selatan, Kamis (19/9) sore.
Meski Mees Hilgers Penganut Agama Kristen, Calon Bek Naturalisasi Timnas Indonesia Punya Nenek Bernama Nuansa Islam

Meski Mees Hilgers Penganut Agama Kristen, Calon Bek Naturalisasi Timnas Indonesia Punya Nenek Bernama Nuansa Islam

Fakta menarik calon bek naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers ternyata mempunyai nenek memiliki nama bernuansa agama Islam meski dia penganut Kristen.
Reaksi Suporter Malaysia usai Timnas Indonesia Mengangkangi Harimau Malaya di Ranking FIFA Terbaru, FAM Langsung Diminta Tiru PSSI

Reaksi Suporter Malaysia usai Timnas Indonesia Mengangkangi Harimau Malaya di Ranking FIFA Terbaru, FAM Langsung Diminta Tiru PSSI

Suporter Malaysia langsung bereaksi usai Timnas Indonesia berhasil mengangkangi Harimau Malaya di ranking FIFA terbaru yang diumumkan pada Senin (19/9/20204).
Lantik 327 Pejabat Kementerian ATR/BPN, Menteri AHY Harapkan Pejabat yang Dilantik Berikan Dampak Terbaik bagi Institusi dan Masyarakat

Lantik 327 Pejabat Kementerian ATR/BPN, Menteri AHY Harapkan Pejabat yang Dilantik Berikan Dampak Terbaik bagi Institusi dan Masyarakat

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melantik 327 pegawai yang terdiri dari 310 Pejabat Administrator dan 17 Pejabat Fungsional pada Rabu (18/09/2024).
Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Dipermalukan FIFA

Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Dipermalukan FIFA

FIFA mengumumkan update terbaru Ranking FIFA pada Kamis (19/9/2024). 
Akibat Percikan Api di Mobil, SPBU di Jalan Raya Somagede Banyumas Terbakar

Akibat Percikan Api di Mobil, SPBU di Jalan Raya Somagede Banyumas Terbakar

Sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) atau pom bensin di Jalan Raya Somagede, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, terbakar pada Kamis (19/9/2024).
Trending
Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Pemain keturunan Indonesia , Mauro Zijlstra memberikan tanggapan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Justin Hubner bicara jujur soal satu syarat yang ia minta ke PSSI saat dirinya ditawari untuk membela Timnas Indonesia, tak disangka ternyata...
Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Begini reaksi media Vietnam yang memuji penampilan Timnas Indonesia U17 asuhan Nova Arianto, walaupun hasilnya Timnas Indonesia U17 kalah lawan Swiss kemarin.
Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 kalah dari Swiss di Stadion Pinatar Arena, Mucia, Rabu (18/9/2024) malam WIB.
Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Peringkat FIFA terbaru Timnas Indonesia setelah jalani dua pertandingan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia bulan September 2024 ini.
Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu sampai termehek-mehek bahas kedekatan Sarwendah dengan anak asuhnya, Betrand Peto alias Onyo. Bahkan Sarwendah pun tak kuasa menitihkan air mata
Jens Raven Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Senior Usai Bela Tim U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

Jens Raven Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Senior Usai Bela Tim U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

Jens Raven berpeluang dipanggil ke Timnas Indonesia senior setelah membela tim U-20 pada kualifikasi Piala Asia U-20 2025 yang diselenggarakan akhir bulan ini.
Selengkapnya