tvOnenews.com - Andi Syamsudin Arsyad atau akrab disapa Haji Isam bergerak cepat merealisasikan proyek 1 juta hektare cetak sawah untuk mendukung swasembada pangan nasional.
Salah satu langkahnya yakni dengan memesan dua ribu unit alat berat dari China. Sebagian alat berat itu kini sudah mulai difungsikan.
“Ini adalah tugas negara yang diberikan kepada saya. Dalam benak saya, bagaimana gagasan cetak sawah satu juta hektare ini bisa terealisasi dan berhasil dalam tiga tahun tanpa berpikir untung rugi," ucap Haji Isam.
Melalui proyek tersebut, lapangan pekerjaan untuk masyarakat Papua akan terbuka lebar. Haji Isam menekankan jika seluruh karyawannya nanti harus sejahtera.
"Saya berharap gagasan Presiden terpilih bapak Prabowo Subianto ini juga bisa menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya bagi masyarakat Papua,” katanya.
Proyek cetak sawah itu ditarget dapat terealisasi dalam tiga tahun. Hal itu mengharuskan Haji Isam menahkodai langsung semua kegiatan di lapangan. Mulai dari survey, bongkar muat alat berat, pembukaan lahan pelabuhan, sampai pembukaan jalan poros 140 kilometer. Haji Isam melakukan pengawasan secara langsung.
Pelaksanaan proyek ini bukannya tanpa hambatan. Pada 12 Agustus 2024, kurang lebih 60 orang masyarakat Wanam mempertanyakan pembukaan lahan di kampung mereka, Wanam Distrik Ilwayab.
Load more