Generasi Muda Sulteng Tulus Totalitas Menangkan Anwar-Reny

Jakarta, tvOnenews.com - Generasi muda Sulawesi Tengah murni memberi dukungan pada pasangan calon Gubernur Anwar Hafid dan calon Wakil Gubernur Reny Lamadjido Murni karena ingin dipimpin pleh seorang pemimpin yang kompeten dan memiliki ide cemerlang bagi kemajuan generasi muda. 

Tokoh Milenial Palu, Imam Bujeng mengatakan, seluru generasi muda tidak mendukung Anwar-Reny karena imbalan apapun. Pemberian sembako dan uang tidak mendasari semua kekuatan dukungan ini, dukungan diberikan semata karena Anwar-Reny sangat perhatian terhadap rakyat, utamanya anak muda. 

“Kami  disini tanpa imbalan uang tanpa imbalan sembako, kami hanya ingin melihat pemimpin kami Bapak Anwar dan Ibu Reny,” tegas Imam, Sabtu (24/8/2024). 

Sebagaimana yang selalu diucapkan Anwar Hafid, sesungguhnya momen Pilkada ini akan banyak sekali momen jual beli suara rakyat. Oleh karena itu, Anwar Hafid selalu berpesan bagi masyarakat untuk menjauhi praktik-praktik kotor demokrasi, utamanya politik uang. 

Pesan Anwar Hafid ini yang menjadi ilham bagi generasi muda untuk memilih pemimpin berdasar pada rekam jejak, kemampuan, dan bukti prestasi seorang pemimpin. Oleh karenanya, tak henti-henti dukungan diberikan kepada Anwar-Reny. 

Imam melanjutkan, Anwar Hafid banyak disenangi oleh anak muda karena pribadinya yang tidak pernah menutup diri dari anak muda. Anwar Hafid konkret memberikan ruang bagi anak muda untuk berkreasi.

“Bapak itu disenangi teman-teman, karena Pak Anwar ini tidak pernah menutup diri dari anak-anak muda,” tegas Imam. 

Imam menuturkan, dahulu Anwar Hafid memberi perhatian kepada generasi muda dengan beragam pelatihan keterampilan yang sesuai dengan perkembangan zaman. Misalnya pelatihan menjadi content creator, hingga pegiat media sosial. 

Terlebih, saat ini dalam kapasitasnya sebagai calon Gubernur, perhatian Anwar Hafid terhadap pembangunan generasi muda juga semakin terlihat. Hal ini bisa tergambarkan dari, program Berani Cerdas, program yang dirancang untuk menghadirkan pendidikan gratis. 

Lebih komprehensif lagi, Anwar Hafid juga akan membuat Balai Latihan Kerja (BLK) internasional bagi anak-anak tamatan SMA dan SMK yang tidak ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah. Melalui BLK internasional ini, anak-anak di Sulteng akan mendapatkan sertifikat untuk melamar pekerjaan di Indonesia bahkan hingga luar negeri. (ebs)