LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aksi demon tolak revisi UU Pilkada di depan Gedung DPR RI
Sumber :
  • tim tvOne/Julio Trisaputra

Pengamanan Aksi Demo Tolak Revisi UU Pilkada Sesuai SOP, Kadiv Propam Polri Pastikan Tidak Ada Anggota yang Melanggar

Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim mengeklaim kepolisian sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP) dalam mengamnkan aksi menentang revisi UU Pilkada.

Kamis, 29 Agustus 2024 - 04:35 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim mengeklaim kepolisian sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP) dalam mengamnkan aksi menentang revisi UU Pilkada, beberapa waktu lalu.

Hal itu dikatakan Irjen Abdul Karim seusai beberapa pihak menilai kepolisian tidak menjalankan SOP saat mengamankan demonstran.

Abdul menjelaskan bahwa sejak awal dimulainya demonstrasi, pihaknya sudah turun tangan untuk memberikan asistensi terkait upaya pengamanan unjuk rasa.

“Semenjak awal demo, kami sudah perintahkan anggota Propam Mabes Polri untuk turun ke wilayah untuk memberikan pengawasan dan asistensi kepada polda jajaran dalam rangka pengamanan unjuk rasa,” ujar Abdul seusai dihubungi, Rabu (28/8/2024).

Baca Juga :

Dia mengatakan berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan Propam Polri, pengamanan yang dilakukan sudah anggota sesuai SOP atau sesuai dengan yang diatur dalam Peraturan Kapolri (Perkap).

Penggunaan kekuatan dalam pengamanan aksi demonstrasi telah diatur dalam Perkap Nomor 1 Tahun 2009 tentang penggunaan kekuatan dalam tindakan Kepolisian.

Selain itu, dalam Perkap Nomor 8 Tahun 2009 juga diatur implementasi prinsip hak asasi manusia dalam penyelenggaraan tugas Polri.

“Hasil evaluasi kami saat ini, jajaran telah melakukan (pengamanan) sesuai SOP yang berlaku,” jelasnya.

Sementara itu, anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti menyoroti penggunaan gas air mata dalam mengamankan demonstrasi.

“Untuk pelaksanaannya di beberapa daerah, termasuk di Jakarta dan Semarang, harus diakui mendapat reaksi masyarakat, terutama penggunaan gas air mata dan kekerasan berlebihan yang diduga dilakukan aparat,” ucapnya.

Poengky mengatakan Polri harus membuka diri dengan melakukan evaluasi pelaksanaan operasi pengamanan massa, salah satunya mengevaluasi penggunaan gas air mata dan dampaknya pada demonstran.

“Memang benar bahwa gas air mata tidak mematikan, tetapi penggunaannya juga harus berhati-hati, jangan sampai menyebabkan orang luka-luka atau sakit. Misalnya, bagi orang yang sesak napas, kalau tidak sengaja menghirup gas air mata, pasti berdampak serius,” tambahnya.

Dia juga meminta Propam Polri sigap melakukan pemeriksaan apabila di dalam evaluasi tersebut didapati anggota yang melakukan kesalahan.(ant/lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pembangunan Masa Depan, MIND ID Pacu Realisasi Proyek Strategis

Pembangunan Masa Depan, MIND ID Pacu Realisasi Proyek Strategis

BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) konsisten merealisasikan proyek-proyek hilirisasi dan industrialisasi mineral Indonesia untuk mendukung pembangunan masa depan.
Daftar Susunan Persib Bandung Vs Port di ACL Two: Asnawi Mangkualam Vs Everybody

Daftar Susunan Persib Bandung Vs Port di ACL Two: Asnawi Mangkualam Vs Everybody

Pertandingan Persib Bandung vs Port FC digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Kamis (19/8/2024). 
Program Makan Bergizi Gratis, Wiranto Sebut Ada Pemikiran Datangkan Sapi Perah Dari Luar Negeri

Program Makan Bergizi Gratis, Wiranto Sebut Ada Pemikiran Datangkan Sapi Perah Dari Luar Negeri

Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto mengatakan bahwa ada pemikiran mendatangkan sapi perah dari luar negeri untuk mencukupi kebutuhan susu dalam program makan bergizi gratis Prabowo-Gibran. 
Dugaan Penyerobotan Tanah, Lansia Berumur 73 Tahun Gugat Adiknya di PN Surabaya

Dugaan Penyerobotan Tanah, Lansia Berumur 73 Tahun Gugat Adiknya di PN Surabaya

Tedjo Kusumo Santoso, penggugat berusia 73 tahun, menggugat adik kandungnya, Tedjo Kusumo Latif, dan adik iparnya, Kietje Susanawati alias Sie Kiet No, setelah merasa dirugikan atas kepemilikan tanah yang dibeli sejak tahun 1998
Ahmad Dhani Blak-blakan Jujur Alasan Menceraikan Maia Estianty dan Menikahi Mulan Jameela: Kali Ini Saya Ingin Membuat Keputusan yang De Facto

Ahmad Dhani Blak-blakan Jujur Alasan Menceraikan Maia Estianty dan Menikahi Mulan Jameela: Kali Ini Saya Ingin Membuat Keputusan yang De Facto

Ahmad Dhani akhirnya mengungkap alasan di balik keputusannya menikahi Mulan Jameela setelah menceraikan Maia Estianty. Dhani bakan membuat referendum termasuk
Pelaku Curas di Sleman Dibekuk Polisi, Incar Perempuan sebagai Korban

Pelaku Curas di Sleman Dibekuk Polisi, Incar Perempuan sebagai Korban

Pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) inisial PK (26) berhasil dibekuk oleh jajaran unit reskrim Polresta Sleman.
Trending
Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Pemain keturunan Indonesia , Mauro Zijlstra memberikan tanggapan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Justin Hubner bicara jujur soal satu syarat yang ia minta ke PSSI saat dirinya ditawari untuk membela Timnas Indonesia, tak disangka ternyata...
Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Begini reaksi media Vietnam yang memuji penampilan Timnas Indonesia U17 asuhan Nova Arianto, walaupun hasilnya Timnas Indonesia U17 kalah lawan Swiss kemarin.
Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Peringkat FIFA terbaru Timnas Indonesia setelah jalani dua pertandingan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia bulan September 2024 ini.
Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 kalah dari Swiss di Stadion Pinatar Arena, Mucia, Rabu (18/9/2024) malam WIB.
Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu sampai termehek-mehek bahas kedekatan Sarwendah dengan anak asuhnya, Betrand Peto alias Onyo. Bahkan Sarwendah pun tak kuasa menitihkan air mata
Jens Raven Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Senior Usai Bela Tim U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

Jens Raven Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Senior Usai Bela Tim U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

Jens Raven berpeluang dipanggil ke Timnas Indonesia senior setelah membela tim U-20 pada kualifikasi Piala Asia U-20 2025 yang diselenggarakan akhir bulan ini.
Selengkapnya