Jakarta, tvOnenews.com - Raden Hanif sedang menjalani dual karier sebagai salah satu pegawai perusahaan BUMN di Bank Syariah Indonesia dan menjadi content creator . Karier sebagai content creator mulai dirintis pada akhir tahun 2021 dengan konten yang masih acak, membahas berbagai hal seperti pengembangan diri.
Setelah hampir setahun, tepatnya pada Maret 2022, ia menemukan strategi yang tepat untuk membuat konten seputar public speaking dengan cepat dan menarik perhatian banyak orang.
"Sebenarnya itu udah mulai nyicil dari tahun 2021, sekitar bulan Oktober-November, tapi kontennya masih random banget. Terus mulai Maret 2022, itu mulai ketemu niche content -nya di public speaking . Dari Maret ke Oktober, followers- nya udah 120 ribu," ungkap Raden Hanif.
Keberhasilannya dalam mengelola konten public speaking ini membawanya pada pertumbuhan signifikan di media sosial, bahkan membuat beberapa orang terkejut dengan pencapaiannya yang cepat.
Selain fokus pada media sosial, Raden Hanif juga berkarier sebagai Digital & Transaction Banking Campaign Manager bagian Marketing Communication Group di BUMN Bank Syariah Indonesia. Meski keduanya merupakan bidang yang berbeda, ia mampu menemukan titik keseimbangan untuk terus produktif di keduanya.
Raden mengungkapkan bahwa pengalaman sebagai content creator sering kali memberi warna baru dalam proses pembuatan konten di BUMN.
"Jadi lebih banyak ke karya-karya content creator -ku tuh yang mempengaruhiku di BUMN. Kayak misalnya aku sering ngasih masukan, kontennya kurang oke deh," ujarnya.
Produktivitasnya di media sosial didukung oleh tim kecil yang terdiri dari seorang admin, editor video, dan researcher, yang membantu mengelola platform secara efektif.
"Jujur susah ya, apalagi ketika sudah berkarya di BUMN, banyak tawaran pembicara yang harus kutolak karena weekdays itu aku kerja full time di BUMN," katanya.
Saat mengembangkan kariernya, Hanif tidak bergantung pada inspirasi dari orang lain, melainkan fokus pada dorongan dari dalam dirinya sendiri. Ia memiliki tekad untuk tidak menjalani kehidupan yang biasa-biasa saja.
"Aku nggak pengen jadi orang yang hidupnya datar gitu, jadi orang yang introvert, diam di kamar, atau cuma scroll TikTok dan main game," kata Hanif
Hanif menekankan bahwa motivasinya berasal dari keinginan untuk menjadi seseorang yang memberikan dampak positif. Menurutnya, hidup harus penuh manfaat, baik itu melalui pekerjaannya di BUMN maupun perannya sebagai content creator .
Di sisi lain, Hanif juga sering menerapkan keterampilan komunikasi dan manajemen yang diperolehnya di BUMN ke dalam konten-konten edukasinya. Meskipun menjalani dua karier sekaligus bukanlah hal yang mudah, Hanif berhasil menjaga produktivitasnya dengan manajemen waktu yang baik.
Ia mengaku bahwa salah satu tantangan terbesar adalah menolak berbagai tawaran sebagai pembicara karena harus bekerja penuh waktu di BUMN. Namun, dengan bantuan tim media sosial yang terdiri dari social media specialist, editor, dan researcher, Hanif tetap bisa menjalankan personal brandingnya dengan baik. (ebs)
Load more