Jakarta, tvOnenews.com - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengungkapkan rasa optimisnya terkait program Bahan Bakar Minyak atau BBM Satu Harga yang telah dibuat tahun 2024, bisa berjalan sesuai dengan rencana serta target yang telah ditetapkan.
"Pertemuan hari ini bermaksud untuk memastikan target realisasi program BBM Satu Harga di tahun 2024 sebanyak 71 lokasi dapat kita selesaikan dan berjalan dengan sebaik-baiknya," ujarnya dalam Rapat Evaluasi Progres Pembangunan Penyalur BBM Satu Harga, di Bali, Selasa (15/10).
Tiko juga menambahkan bahwa mendekati akhir 2024, BPH Migas bersama dengan semua pihak terus berupaya serta berkoordinasi demi memudahkan masyarakat yang menetap di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) dalam hal mengakses BBM dengan harga yang sama.
"Tentu ini menjadi concern bagi BPH Migas dan badan usaha penugasan untuk terus mengawal program ini. Insya Allah upaya dan target kita di 2024 ini dapat terlaksana," jelasnya.
Saat ini, kinerja badan usaha penugasan juga di apresiasi lantaran menjalin sinergi dengan pemerintah pusat serta daerah untuk mewujudkan keadilan energi bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Sementara itu, VP Government Assignment PT Pertamina (Persero) Ryrien Marisa memilki harapan terkait target yang telah ditetapkan bisa tercapai dengan baik dengan banyaknya dukungan dari berbagai pihak.
"Kami membutuhkan arahan dari pemerintah agar akses distribusi BBM Satu Harga ini dapat meningkatkan keekonomian bagi masyarakat 3T," harapnya.
Sebagai informasi, program BBM Satu Harga adalah salah satu program prioritas yang sudah dilaksanakan sejak 2017.
Program ini bertujuan untuk mewujudkan keadilan sosial terkait energi bagi seluruh rakyat Indonesia dalam hal mendapatkan BBM dengan harga yang sama di seluruh Indonesia, khususnya wilayah 3T.
Rapat tersebut juga dihadiri oleh Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Tata Kelola Hilir Migas Mulyono, perwakilan Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM, dan PT Pertamina Patra Niaga. (ant/nsp)
Load more