LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi preskon.
Sumber :
  • Istimewa

Tokohnya Belum Terakomodir di Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Sikap Organisasi Adat Dayak

Masih tahap penyusunan kabinet.

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Terpilih Republik Indonesia Periode 2024-2029, Prabowo Subianto, telah memanggil sejumlah tokoh yang disinyalir bakal menjadi calon menteri atau wakil menteri di kabinetnya.

Prabowo bahkan sudah memberikan pembekalan kepada calon menteri atau wakil menterinya, bersama Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka. Ada 109 tokoh yang terdiri dari ketua hingga anggota partai, akademisi, dan lintas agama.

Namun, tak ada satu pun tokoh yang punya akar berasal dari Dayak, Kalimantan. Padahal, Ibu Kota Nusantara (IKN) nantinya bakal menjadi pusat pemerintahan Prabowo-Gibran.

Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Dewan Adat Dayak (DAD) se-Indonesia, hingga Organisasi Masyarakat Dayak menyatakan sikap. Mereka sangat menyayangkan Prabowo-Gibran belum mengakomodir masyarakat Kalimantan, dengan tidak adanya Tokoh Dayak sebagai calon menteri atau wakil menteri.

Baca Juga :

“Bangsa Dayak memiliki banyak putra-putri terbaik dengan potensi, dedikasi, dan integritas  yang tinggi. Mereka layak diberikan kesempatan untuk berkontribusi secara langsung dalam pembangunan bangsa melalui jabatan di Pemerintahan Pusat,” tulis pernyataan sikap MADN yang ditandatangani oleh Pimpinan MADN, Mikael Pai.

Ada nama yang dimunculkan MADN, DAD, dan Organisasi Masyarakat Dayak, untuk patut dicoba masuk ke dalam Kabinet Prabowo-Gibran. Mereka adalah Marthin Billa, Rahmat Hamka, Syaharie Jaang, dan Tamunan Kiting.

Nama Rahmat Hamka bahkan sudah didukung oleh Forum Dayak Bersatu (FDB). Pengalamannya sebagai Tokoh Muda Dayak yang humble di lintas generasi, menjadikan eks Anggota DPR RI 2014-2019 ini wajib dicoba Prabowo-Gibran untuk mengurusi bidang kepemudaan, agama, sosial dan budaya.

Pernyataan Sikap Tidak Diakomodirnya Putra-Putri Dayak dalam Kabinet Prabowo-Gibran Periode 2024-2029:

Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Dewan Adat Dayak (DAD) se- Indonesia, dan organisasi masyarakat Dayak  se-Kalimantan dengan ini menyampaikan pernyataan atas tidak diakomodirnya tokoh-tokoh Dayak dalam Kabinet Prabowo-Gibran. 

1. Pindah Ibu Kota Negara, Pindahnya Ibu Kota Negara ke Kalimantan merupakan momentum strategis untuk memperkuat peran Bangsa Dayak dalam pembangunan nasional. Sebagai tuan rumah Ibu Kota yang baru, masyarakat Dayak sangat berharap keterlibatan yang lebih signifikan dalam pemerintahan
Prabowo-Gibran periode 2024-2029.

2. Kontribusi Pajak, Kalimantan adalah salah satu wilayah utama penghasil pendapat terbesar Negara Nasional, Namun, kontribusi besar ini belum sejalan dengan keterwakilan dari putra-putri Dayak dalam posisi pemerintahan, terutama di tingkat Nasional.

3. Potensi SDM, Bangsa Dayak memiliki banyak putra-putri terbaik dengan potensi, dedikasi, dan integritas yang tinggi. Mereka layak diberikan kesempatan untuk berkontribusi secara langsung dalam pembangunan bangsa melalui jabatan di pemerintahan Pusat.

4. Dukungan Kuat, Pada pemilu yang lalu, masyarakat Kalimantan memberikan dukungan kuat dengan memberikan 60% Lebih suara kepada pasangan Prabowo-Gibran. Dukungan ini seharusnya menjadi pertimbangan bagi pemerintah dalam memberikan keterwakilan yang Dayak bagi pura-putri Dayak.

5. Keadilan, Sejak kemerdekaan Indonesia, belum pernah ada putra Dayak yang diangkat menjadi menteri. Kami menilai hal ini sebagai bentuk ketidakadilan yang harus diperbaiki, mengingat banyaknya tokoh Dayak yang kompeten dan berpengalaman. Usulan Tokoh Dayak sebagai Menteri. Oleh karena itu, kami dari Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) dan seluruh masyarakat Dayak mengajukan beberapa putra-putri terbaik Dayak untuk mengisi jabatan menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran periode 2024-2029:

- Dr. Drs. Marthin Billa, MM
- Dr. H. Rahmat Hamka, SH., M. Si, BCMCP, CRGP
- DR. H. Syaharie Jaang, SH, M.Si, MH
- Tamunan Kiting, SE., MM CPM., CTM

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bukti Nyata Hilirisasi Kelapa Sawit di Indonesia :Sorotan Dari Talkshow Apkasindo di Tv One

Bukti Nyata Hilirisasi Kelapa Sawit di Indonesia :Sorotan Dari Talkshow Apkasindo di Tv One

Hilirisasi kelapa sawit telah memberikan manfaat nyata bagi ekonomi Indonesia, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Kabar Pemain Timnas Indonesia Abroad: Thom Haye Hampir Berikan Kemenangan Perdana untuk Almere City

Kabar Pemain Timnas Indonesia Abroad: Thom Haye Hampir Berikan Kemenangan Perdana untuk Almere City

Thom Haye kembali bertanding untuk klubnya usai membela Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026, namun Almere City gagal menang atas Sparta Rotterdam.
Konser Kim Jaejoong Sukses Digelar, Penantian Panjang 12 Tahun Terbayarkan

Konser Kim Jaejoong Sukses Digelar, Penantian Panjang 12 Tahun Terbayarkan

Membawakan tema "20th Anniversary 2024 Kim Jaejoong Asia Tour Concert Flower Garden In Jakarta", Kim Jaejoong berhasil menghipnotis Boss Babies di ICE BSD, Tangerang, Sabtu (19/10/2024).
Sukses Gelar ToT K3 Bagi 400 Pekerja Sawit, BPJS Ketenagakerjaan Harap Angka Kecelakaan Kerja Kian Menurun

Sukses Gelar ToT K3 Bagi 400 Pekerja Sawit, BPJS Ketenagakerjaan Harap Angka Kecelakaan Kerja Kian Menurun

BPJS Ketenagakerjaan bersama International Labour Organization (ILO) sukses menggelar Training of Trainers (ToT) metode pelatihan PAOT (participatory action oriented training) K3.
Kabinet Prabowo-Gibran Bawa Harapan Baru?

Kabinet Prabowo-Gibran Bawa Harapan Baru?

Semakin dekatnya pembentukan kabinet dan pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sejumlah nama masuk dalam kabinet sebagai menteri.
FIFA Soroti Kekalahan Timnas Indonesia dari China sehingga Bertahan di Posisi Kelima Klasemen Grup C: Antiklimaks!

FIFA Soroti Kekalahan Timnas Indonesia dari China sehingga Bertahan di Posisi Kelima Klasemen Grup C: Antiklimaks!

FIFA menyoroti kekalahan Timnas Indonesia dari China. Menurut FIFA, kerugian yang harus dirasakan oleh Indonesia itu merupakan keuntungan bagi Timnas China.
Trending
Jika AFC Kabulkan Permintaan Bahrain Memindahkan Laga Kontra Timnas Indonesia di Luar RI, PSSI Langsung Rugi Puluhan Miliar Rupiah

Jika AFC Kabulkan Permintaan Bahrain Memindahkan Laga Kontra Timnas Indonesia di Luar RI, PSSI Langsung Rugi Puluhan Miliar Rupiah

PSSI akan langsung rugi miliaran rupiah jika AFC mengabulkan permohonan Bahrain untuk memindahkan pertandingan melawan Timnas Indonesia di luar negeri.
AFC Akhirnya Bikin Keputusan soal Bahrain yang Ogah Lawan Timnas Indonesia di GBK, Media Malaysia Langsung Bahas...

AFC Akhirnya Bikin Keputusan soal Bahrain yang Ogah Lawan Timnas Indonesia di GBK, Media Malaysia Langsung Bahas...

Media Malaysia soroti keputusan AFC soal permintaan Bahrain yang ingin laga melawan Timnas Indonesia dipindah ke lokasi lain, Bahrain takut main di Indonesia.
Top 3 Bola: Kabar Gembira dari Pelatih Jepang untuk Timnas Indonesia, Sindiran Media Vietnam buat Bahrain hingga Perasan Wasit Ahmed Al Kaf

Top 3 Bola: Kabar Gembira dari Pelatih Jepang untuk Timnas Indonesia, Sindiran Media Vietnam buat Bahrain hingga Perasan Wasit Ahmed Al Kaf

Laga antara Timnas Indonesia vs Bahrain pada lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih mendapatkan perhatian dari pecinta bola hingga saat ini.
Alasan AFC Ambil Keputusan yang Untungkan Bahrain Perlahan-lahan Mulai Terkuak, Negara Para Rival Timnas Indonesia Ternyata Ikut Andil

Alasan AFC Ambil Keputusan yang Untungkan Bahrain Perlahan-lahan Mulai Terkuak, Negara Para Rival Timnas Indonesia Ternyata Ikut Andil

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menanggapi serius perihal permintaan Bahrain yang ingin memindahkan laga tandang ke Jakarta saat melawan Timnas Indonesia.
Media China Terheran-heran dengan Sikap Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Sudah Kalah tapi Mereka Masih...

Media China Terheran-heran dengan Sikap Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Sudah Kalah tapi Mereka Masih...

Sikap Shin Tae-yong membuat media China terheran-heran, padahal Timnas Indonesia kemarin kalah lawan China. Apa yang membuat media China sampai terheran=heran?
Tak Peduli Gunakan Cara Kotor, Ini Daftar Dosa Bahrain Demi Lolos Ke Piala Dunia 2026

Tak Peduli Gunakan Cara Kotor, Ini Daftar Dosa Bahrain Demi Lolos Ke Piala Dunia 2026

Sejak kelolosannya ke putaran ketiga, Bahrain tergabung dalam grup C bersama Jepang, Arab Saudi, Australia, China, dan Timnas Indonesia.
Omongan Jujur Media Vietnam, Sebut Timnas Indonesia Mustahil Bisa Lolos Piala Dunia dan Sehebat Sekarang jika...

Omongan Jujur Media Vietnam, Sebut Timnas Indonesia Mustahil Bisa Lolos Piala Dunia dan Sehebat Sekarang jika...

Media Vietnam berkata jujur soal Timnas Indonesia, sebut Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong mustahil bisa sehebat sekarang dan lolos Piala Dunia tanpa ini.
Selengkapnya
Viral