Karena itu, kata Alfian, relawan harus tahu caranya. Salah satunya, dengan menyentuh salah satu kebutuhan dasar orang. Yaitu, menghargai orang yang kita sapa itu dengan penuh kesopanan, kesantuan, dan kerendahan hati. Dengan begitu, insha Allah, setiap warga yang disapa akan menerima relawan dengan baik.
“Dalam banyak kasus, ada orang yang kenal dan suka kepada kandidat, tapi tak suka kepada relawannya karena arogan, maka kandidat yang jadi korban dengan tidak dipilihnya. Begitu juga sebaliknya, tak kenal kepada kandidat, tapi karena suka kepada relawannya, akhirnya kandidat kita dipilih,” ungkapnya.
Alfian menjelaskan, sekitar 1000 relawan yang dilatih tersebut, akan disebar ke sejumlah wilayah atau dapil berdasarkan data survei yang dimilikinya. Salah satunya tergantung kepada proporsi jumlah penduduknya, tingkat dukungan, tingkat swing voter dan lain-lain. (ebs)
Load more