LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tri Adhianto
Sumber :
  • Ist

Survei PSI: Elektabilitas Tri Adhianto-Harris Bobihoe Tertinggi di Pilwalkot Bekasi

Panel Survei Indonesia (PSI) telah menyelesaikan survei untuk menilai peta kekuatan suara di kalangan masyarakat Kota Bekasi, Jawa Barat menjelang Pilkada 2024.

Rabu, 23 Oktober 2024 - 12:49 WIB

Bekasi, tvOnenews.com - Panel Survei Indonesia (PSI) telah menyelesaikan survei untuk menilai peta kekuatan suara di kalangan masyarakat Kota Bekasi, Jawa Barat menjelang Pilkada 2024. Survei ini melibatkan 1.400 responden yang merupakan warga Kota Bekasi dengan bertujuan mengidentifikasi preferensi mereka terhadap tiga pasangan calon walikota dan wakil walikota yang akan bertanding.

"Hasil survei menunjukkan bahwa pasangan calon nomor urut 3, Tri Adhianto dan Harris Bobihoe, memimpin dengan perolehan suara tertinggi, yakni 42,2% dalam simulasi pertanyaan terbuka. Pasangan ini berhasil memperoleh tingkat elektabilitas yang signifikan di mata responden," kata Direktur Eksekutive Panel Survei Indonesia Mahendra Zaini dalam keterangannya, Rabu (23/10/204).

Di posisi kedua, kata Zaini, pasangan calon nomor urut 1, Heri Koswara dan Sholihin, mendapatkan 30,7% suara. Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni, hanya meraih 2,9%.

Dalam simulasi pemungutan suara, responden diminta menjawab pertanyaan kunci: "Saat datang ke TPS dan berada di bilik suara, siapa kandidat yang akan dipilih?" Hasilnya menunjukkan bahwa pasangan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe meraih 53,8% suara. 

Baca Juga :

Kemudian, pasangan Heri Koswara dan Sholihin memperoleh 37,2%, sedangkan pasangan Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni hanya mendapatkan 4,7%. 

Selain hasil utama, survei ini juga mengungkap beberapa temuan menarik. Penilaian publik terhadap kinerja Tri Adhianto, baik sebagai mantan Wakil Walikota maupun Walikota Bekasi, menunjukkan tren positif. 

"Sebanyak 78,4% responden memberikan tanggapan positif terhadap kinerja beliau, yang jelas menjadi keunggulan politik bagi pasangan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe," kata Zaini.

Perihal ini, lanjut Zaini, temuan survei memperlihatkan bahwa kinerja Tri Adhianto dalam membangun kerukunan umat beragama, peningkatan layanan kesehatan, pendidikan, dan kualitas layanan publik diakui sebagai keberhasilan yang diapresiasi oleh masyarakat Kota Bekasi. 

Karena itu, Zaini menilai, hal Ini merupakan fondasi yang kuat bagi pencalonannya. Dikatakan, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan pasangan calon dalam Pilkada.

Antara lain tingkat popularitas, kapabilitas, akseptabilitas, dan elektabilitas. Dari keempat faktor tersebut, pasangan calon nomor urut 3, Tri Adhianto dan Harris Bobihoe, menunjukkan keunggulan yang signifikan dibandingkan dua pasangan calon lainnya. 

Tingkat popularitas pasangan ini mencapai 84,5%, jauh di atas pasangan Heri Koswara dan Sholihin yang memperoleh 52,8%, serta pasangan Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni di posisi terakhir dengan 29,2%. 

"Dalam hal akseptabilitas publik, pasangan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe juga mendominasi dengan 87,9%. Pasangan Heri Koswara dan Sholihin berada di posisi kedua dengan 50,1%, sementara pasangan Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni hanya meraih 20,3%," ujar Zaini.

Diungkapkan, survei ini juga menunjukkan bahwa tingkat partisipasi politik masyarakat Kota Bekasi terbilang tinggi, dengan 82,1% responden menyatakan akan memberikan suaranya pada hari pemilihan. 

"Selain itu, 80,1% responden telah mengetahui bahwa akan ada Pilkada Kota Bekasi, yang mencerminkan kesadaran politik yang baik di kalangan warga," ujar Zaini.

Survei ini juga mencatat evaluasi kinerja Tri Adhianto sebagai Wakil Wali Kota dan Walikota Bekasi petahana, "Survei menemukan, kinerja 48,5 persen menyatakan Sangat Baik/ Baik, 37,7 persen 11,2 menyatakan Kurang Baik dan 2,6 persen responden tidak tahu/tidak menjawab," ujar Zaini.

Zaini menjelaskan, pelaksanaan survei dimulai sejak tanggal 11 hingga 19 Oktober 2024. Survei ini menyasar warga Kota Bekasi yang telah memiliki hak pilih, yaitu mereka yang berusia 17 tahun ke atas atau telah menikah saat survei dilakukan. 

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling, dengan ukuran sampel 1.400 responden Dengan menggunakan metode sampling acak. Sementara ukuran sampel ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,62% pada tingkat kepercayaan 95%. 

"Responden yang terpilih diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih, untuk memastikan keakuratan dan kualitas data yang diperoleh," ujarnya.

Sementara itu, menurut Pengamat Politik Ekonomi Dedi Rohman penilaian terhadap kinerja Tri Adhianto sebagai selama menjadi Wakil Walikota dan Walikota Bekasi memang secara data real atau sesuai fakta.

"Selama kepemimpinan Tri Adhianto terdapat beberapa capaian positif yang diraih mulai dari indeks pembangunan manusia, penurunan angka kemiskinan, hingga pembangunan infrastruktur di bidang pendidikan dan kesehatan," ucap Dedi.

Dedi mencatat, IPM Kota Bekasi meningkat menjadi 83,06 poin dan pertumbuhan ekonomi pasca-Covid-19 meningkat menjadi 4,96 persen. Kemudian, angka inflasi Januari-Desember 2023 menurun menjadi 3,14 persen dan angka pengangguran terbuka 2023 menurun menjadi 7,90 persen.

"Lalu, angka kemiskinan turun menjadi 4,10 persen dan hingga 2023, Kota Bekasi miliki 315 SDN dan 62 SMPN. Apalagi target 2026, setiap kelurahan terdapat bangunan SMPN. Kota Bekasi telah mempunyai empat RSUD tipe D serta 53 puskesmas dengan capaian Universal Health Coverage (UHC) telah mencapai 100%," ucap Dedi.

"Dan Kota Bekasi telah berkembang pesat dengan berbagai pembangunan infrastruktur untuk memperlancar mobilitas warga," imbuhnya.

Karena itu, sambung Dedi, hasil survei ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang dinamika politik di Kota Bekasi menjelang Pilkada 2024 dan menjadi pertimbangan bagi semua pihak yang terlibat dalam proses pemilihan. (ebs)

 

 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mathew Baker Sempat 'Dikerjai' Wasit Sebelum Cetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia: Dikasari Pemain Kuwait tapi Tidak Pelanggaran

Mathew Baker Sempat 'Dikerjai' Wasit Sebelum Cetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia: Dikasari Pemain Kuwait tapi Tidak Pelanggaran

Nama Mathew Baker jadi sorotan fans Timnas Indonesia U-17 lantaran cetak gol penentu kemenangan Garuda Asia atas Kuwait di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Jadi Pahlawan Timnas Indonesia U-17, Mathew Baker Punya Janji Begini Jelang Hadapi Australia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

Jadi Pahlawan Timnas Indonesia U-17, Mathew Baker Punya Janji Begini Jelang Hadapi Australia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

Mathew Baker, yang menjadi pahlawan kemenangan Timnas Indonesia U-17 di laga kontra Kuwait, punya janji untuk Garuda Asia di kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-17 Hampir Bernasib seperti Seniornya yang Dirugikan Wasit Timur Tengah saat Hadapi Bahrain

Timnas Indonesia U-17 Hampir Bernasib seperti Seniornya yang Dirugikan Wasit Timur Tengah saat Hadapi Bahrain

Timnas Indonesia U-17 hampir bernasib seperti seniornya yang menderita kerugian karena keputusan wasit asal Timur Tengah saat menghadapi Bahrain bulan ini.
Fantastis! Segini Jumlah Suap Ronald Tannur ke Tiga Hakim Demi Vonis Bebas dari Kasus Kematian Dini Sera Afrianty

Fantastis! Segini Jumlah Suap Ronald Tannur ke Tiga Hakim Demi Vonis Bebas dari Kasus Kematian Dini Sera Afrianty

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI menetapkan tiga hakim yang memutuskan vonis bebas Ronald Tannur sebagai tersangka penerimaan suap dan gratifikasi.
Jika Bagian Tubuh Ini Bengkok, maka Kematian Anda Sudah Tak Lama Lagi, Ustaz Maulana: Itu Tanda...

Jika Bagian Tubuh Ini Bengkok, maka Kematian Anda Sudah Tak Lama Lagi, Ustaz Maulana: Itu Tanda...

Ustaz Maulana menjabarkan tanda-tanda kematian seseorang, tepat 6 bulan hingga 40 hari sebelum menemui ajalnya. Ia mengatakan bagian tubuh ini akan berubah.
Kejar Target Prabowo, Wamentan Sudaryono Gandeng BIG Kerjasama Wujudkan Swasembada Pangan

Kejar Target Prabowo, Wamentan Sudaryono Gandeng BIG Kerjasama Wujudkan Swasembada Pangan

Demi kejar target swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, Wamentan Sudaryono gandeng Badan Informasi Geospasial (BIG) untuk bekerja sama.
Trending
Fantastis! Segini Jumlah Suap Ronald Tannur ke Tiga Hakim Demi Vonis Bebas dari Kasus Kematian Dini Sera Afrianty

Fantastis! Segini Jumlah Suap Ronald Tannur ke Tiga Hakim Demi Vonis Bebas dari Kasus Kematian Dini Sera Afrianty

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI menetapkan tiga hakim yang memutuskan vonis bebas Ronald Tannur sebagai tersangka penerimaan suap dan gratifikasi.
Jadi Pahlawan Timnas Indonesia U-17, Mathew Baker Punya Janji Begini Jelang Hadapi Australia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

Jadi Pahlawan Timnas Indonesia U-17, Mathew Baker Punya Janji Begini Jelang Hadapi Australia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

Mathew Baker, yang menjadi pahlawan kemenangan Timnas Indonesia U-17 di laga kontra Kuwait, punya janji untuk Garuda Asia di kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-17 Hampir Bernasib seperti Seniornya yang Dirugikan Wasit Timur Tengah saat Hadapi Bahrain

Timnas Indonesia U-17 Hampir Bernasib seperti Seniornya yang Dirugikan Wasit Timur Tengah saat Hadapi Bahrain

Timnas Indonesia U-17 hampir bernasib seperti seniornya yang menderita kerugian karena keputusan wasit asal Timur Tengah saat menghadapi Bahrain bulan ini.
Mathew Baker Sempat 'Dikerjai' Wasit Sebelum Cetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia: Dikasari Pemain Kuwait tapi Tidak Pelanggaran

Mathew Baker Sempat 'Dikerjai' Wasit Sebelum Cetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia: Dikasari Pemain Kuwait tapi Tidak Pelanggaran

Nama Mathew Baker jadi sorotan fans Timnas Indonesia U-17 lantaran cetak gol penentu kemenangan Garuda Asia atas Kuwait di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Jika AFC dan FIFA Tolak Permintaan Bahrain, Tetap Timnas Indonesia yang akan Rugi, Ternyata Rencana Aslinya...

Jika AFC dan FIFA Tolak Permintaan Bahrain, Tetap Timnas Indonesia yang akan Rugi, Ternyata Rencana Aslinya...

Walaupun tetap main di kandang, Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong ternyata tetap dirugikan oleh Bahrain, kata mantan pelatih Liga Indonesia, Jackson F Tiago
Top 3 Bola: Wasit Ahmed Al-Kaf Diduga Tekanan Batin, Venue Indonesia vs Bahrain Diumumkan, hingga Yussa Nugraha Spill Pemain Keturunan Berikutnya

Top 3 Bola: Wasit Ahmed Al-Kaf Diduga Tekanan Batin, Venue Indonesia vs Bahrain Diumumkan, hingga Yussa Nugraha Spill Pemain Keturunan Berikutnya

Top 3 bola, wasit Ahmed Al-Kaf diduga alami tekanan batin, venue Indonesia vs Bahrain diumumkan, hingga Yussa Nugraha 'Spill' pemain keturunan berikutnya.
Setelah Lawan Bahrain dan China, Calvin Verdonk Terheran-heran Kenapa Negara di Zona Asia Suka Buang Waktu: Tidak Bagus!

Setelah Lawan Bahrain dan China, Calvin Verdonk Terheran-heran Kenapa Negara di Zona Asia Suka Buang Waktu: Tidak Bagus!

Biasa diam, Calvin Verdonk memberikan komentar setelah lawan Bahrain dan China, ia mengaku heran lantaran negara di Zona Asia tersebut suka membuang waktu.
Selengkapnya
Viral