LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi.
Sumber :
  • Viva

Etika Digital Dibutuhkan untuk Bermedsos dengan Bijak, Kreatif, dan Inovatif

Dunia digital menawarkan banyak kemudahan dan manfaat Sayangnya, juga menyimpan potensi dampak negatif.

Kamis, 24 Oktober 2024 - 13:11 WIB

tvOnenews.com - Dunia digital menawarkan banyak kemudahan dan manfaat Sayangnya, juga menyimpan potensi dampak negatif. Untuk menjadi pengguna media sosial yang bijak, kreatif, dan inovatif butuh etika digital. Karena etika merupakan panduan untuk membedakan mana yang baik dan buruk, benar dan salah, serta menjadi standar dalam berperilaku.

”Etika membantu kita menilai apakah tindakan kita dan orang lain dapat diterima atau tidak,” tutur Kepala Balai Teknologi dan Komunikasi Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Bravo Turangan dalam webinar literasi digital untuk segmen pendidikan di Kota Bitung, Sulut, Kamis (24/10).

Dalam diskusi online yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI bersama Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara itu, Bravo menegaskan, etika yang bersifat universal memiliki prinsip kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab yang berlaku kapan saja dan di mana saja.

”Etika mendasari norma dan hukum. Banyak norma sosial dan hukum yang dibuat berdasarkan prinsip-prinsip etika. Etika juga akan mengarahkan seseorang untuk melakukan hal-hal yang bernilai kemanfaatan, kemanusiaan, dan kebaikan,” jelas Bravo Turangan dalam diskusi bertajuk ”Menjadi Pengguna Media Sosial yang Bijak, Kreatif, dan Inovatif” yang dipandu moderator Pingkan Maukar itu.

Baca Juga :

Sebagai prinsip moral yang memandu perilaku individu dalam menggunakan teknologi digital, sambung Bravo, etika sangat penting karena dapat menciptakan ruang digital yang positif dan aman, membangun hubungan yang sehat dan produktif, dan melindungi diri sendiri dan orang lain.

”Prinsip-prinsip etika digital, yakni sadar akan jejak digital karena segala aktivitas online terekam dan dapat diakses di masa depan. Pikirkan sebelum posting, bagikan, atau komentar, dan jaga reputasi online,” rinci Bravo Turangan.

Selain itu, imbuh Bravo, jaga dan hormati privasi orang lain dengan cara tidak menyebarkan informasi pribadi orang lain tanpa izin. Kemudian juga, hindari cyberbullying dan pelecehan online, dan saring sebelum sharing.

”Prinsip etika digital yang lain, berpikir kritis dan verifikasi informasi, gunakan bahasa yang santun, lindungi hak kekayaan intelektual (HAKI), bertanggung jawab atas konten, dan jaga keamanan data pribadi,” pungkas Bravo Turangan.

Menjadi pengguna digital yang bijak, kreatif dan inovatif, menurut dosen Universitas Dr. Soetomo Surabaya Meithiana Indrasari, harus meningkatkan kemampuan digital (digital skill) melalui literasi, keterampilan tools, kemampuan dasar analitik, dan optimalisasi Artificial Intelligence (AI).

”Pengguna digital juga harus mampu memahami kekurangan dan kelebihan setiap platform media sosial. Misalnya Facebook, Twitter (X), Instgram, TikTok, maupun YouTube. Dengan begitu mereka mampu memanfaarkan media sosial secara kreatif dan inovatif,” jelas Meihiana Indrasari.

Sementara dosen Univeritas Negeri Surabaya (Unesa) Eko Pamuji meminta pengguna media sosial untuk tidak asal posting, atau mengunggah di media sosial tanpa mempertimbangkan untung rugi.

”Tak perlu emosi, sakit hati, balas dendam, menghina, pencemaran nama baik, ujaran kebencian, dan penyebaran hoaks di media sosial karena dapat merugikan. Ingat ada UU ITE yang bisa menjadi bom waktu,” tegas Eko Pamuji.

Untuk diketahui, webinar seperti digelar di Kota Bitung, Sulut, ini merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD). GNLD digelar sebagai salah satu upaya untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan hingga kelompok masyarakat menuju Indonesia yang #MakinCakapDigital. 

Sejak dimulai pada 2017, sampai dengan akhir 2023 program ini tercatat telah diikuti 24,6 juta orang. Kegiatan ini diharapkan mampu menaikkan tingkat literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia hingga akhir 2024.

Kecakapan digital menjadi penting, karena – menurut hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) – pengguna internet di Indonesia pada 2024 telah mencapai 221,5 juta jiwa dari total populasi 278,7 juta jiwa penduduk Indonesia.

Survei APJII juga menyebut, tingkat penetrasi internet Indonesia pada 2024 menyentuh angka 79,5 persen. Ada peningkatan 1,4 persen dibandingkan dengan periode sebelumnya. Pada 2018, penetrasi internet Indonesia tercatat berada di angka 64,8 persen. Kemudian naik secara berurutan menjadi 73,7 persen pada 2020, 77,01 persen pada 2022, dan 78,19 persen pada 2023.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pasal Berlapis Ancam AKP Dadang Iskandar Pelaku Polisi Tembak Polisi, Menko Polkam Janjikan Hukuman Berat

Pasal Berlapis Ancam AKP Dadang Iskandar Pelaku Polisi Tembak Polisi, Menko Polkam Janjikan Hukuman Berat

Menko Polkam Budi Gunawan menegaskan bahwa AKP Dadang Iskandar, selaku tersangka kasus polisi tembak polisi bakal dikenai pasal berlapis dan hukuman yang berat.
Tak Usah Beralih ke Nasi Merah, Cukup Campur Bahan Alami Ini agar Nasi Putih Jadi Full Serat, dr Zaidul Akbar Sarankan Sebaiknya...

Tak Usah Beralih ke Nasi Merah, Cukup Campur Bahan Alami Ini agar Nasi Putih Jadi Full Serat, dr Zaidul Akbar Sarankan Sebaiknya...

Nasi putih dijamin jadi full serat jika ditambahakan dengan beberapa bahan ini, dr zaidul Akbar bagikan resep mudah tanpa harus beralih ke beras merah. Simak!
Gadis Belia Jadi Korban Eksploitasi, Dipekerjakan Layani Pria Hidung Belang di Kos Ekslusif Yogyakarta

Gadis Belia Jadi Korban Eksploitasi, Dipekerjakan Layani Pria Hidung Belang di Kos Ekslusif Yogyakarta

Seorang gadis belia usia 13 tahun menjadi korban eksploitasi di wilayah Kota Yogyakarta. Dia dipekerjakan untuk melayani laki-laki hidung belang oleh dua pelaku inisial PM (32) dan IL (29).
Banyak Janda Baru di Kota Malang Gara-gara Judi Online, Pengadilan Agama Beberkan Datanya

Banyak Janda Baru di Kota Malang Gara-gara Judi Online, Pengadilan Agama Beberkan Datanya

Pengadilan Agama (PA) Kota Malang, Jawa Timur memaparkan judi menjadi salah satu faktor pemicu kasus perceraian di Kota Malang, sepanjang Januari-Oktober 2024.
Kenalkan Promo Kejar Diskon November 2024, BATIQA Hotels Jamin Tamu Menginap Nyaman dengan Harga Terjangkau

Kenalkan Promo Kejar Diskon November 2024, BATIQA Hotels Jamin Tamu Menginap Nyaman dengan Harga Terjangkau

BATIQA Hotels ikut sambut musim liburan akhir tahun dengan mengeluarkan promo istimewa "Kejar Diskon November 2024". Promo ini berlaku mulai 25 November 2024.
Pesan Menko Polkam Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

Pesan Menko Polkam Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam), Budi Gunawan meminta masyakarat Indonesia tidak golongan putih (Golput) saat pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, pada Rabu (27/11/2024).
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Abdul Somad (UAS) jelaskan waktu terbaik untuk shalat hajat, tahajud dan amalan lain di waktu sepertiga malam terakhir.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Alwin Jabarti Kiemas, Keponakan Megawati Soekarnoputri jadi Tersangka Kasus Judi Online Komdigi

Alwin Jabarti Kiemas, Keponakan Megawati Soekarnoputri jadi Tersangka Kasus Judi Online Komdigi

Polisi benarkan Alwin Jabarti Kiemas jadi tersangka kasus mafia judi online yang libatkan pegawai dan staf ahli Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI.
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Selengkapnya
Viral