Kupang, tvOnenews.com - Elektabilitas pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur dalam Pilkada NTT Melki Laka Lena dan Johni Asodoma tercatat mengungguli dua paslon lainnya. Keduanya yakni Yohanis Fransiskus Lema-Jane Natalia Suryanto dan Simon Petrus Kamlasi-Andreas Garu.
"Dari hasil survei Indonesia Development Monitoring (IDM) tersebut variabel Top of Mind elektabilitas No urut 2 yakni paslon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Melki Laka Lena dan Johni Asodoma mendapatkan raihan tertinggi mencapai 38,1 persen dibanding paslon lain," kata Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM) Heru Supryatno dalam siaran pers tertulis, Sabtu (26/10/2024).
Hasil paslon 02 ini, lanjut Heru, unggul dari paslon 01 yaitu Yohanis Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto dengan angka elektabilitas 28,2 persen. Sementara raihan elektabilitas paslon nomor urut 03 Simon Petrus Kamlasi dan Andreas Garu raihan angkanya 18,6 persen.
"Masyarakat yang belum menentukan pilihan dan tidak menjawab dalam survei sebanyak 15,1 persen," kata Heru.
Heru menambahkan bahwa hasil untuk variabel pilihan Top of mind terdapat selisih hampir 10 persen antara tiap paslon. Perihal ini, paslon no 02 Melki Laka Lena dan Johni Asodoma berbanding dengan Paslon nomor urut 01 Yohanis Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto sebesar 10 persen.
Sementara selisih paslon 02 dengan paslon nomor urut 03 Simon Petrus Kamlasi dan Andreas Garu dengan sebesar 20 persen, namun masih ada suara tersisa 15,1 persen.
"Dari potret hasil survei kami ini tergambar bahwa untuk level pemilihan gubernur selisih angka top of mind ini tidak sedikit. Artinya kalau hari ini dilakukan pencoblosan Gubernur dan Wakil Gubernur di NTT, maka dapat dipastikan pasangan calon nomor urut 02 Melki Laka Lena dan Johni Asodoma akan jadi pemenangnya” kata Heru.
Load more