LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Hari Pahlawan 10 November, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Perjuangan Spiritual Para Pejuang Islam Saat Itu: Tahajud dan Zikir Tak Pernah Lepas
Sumber :
  • Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official

Hari Pahlawan 10 November, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Perjuangan Spiritual Para Pejuang Islam Saat Itu: Tahajud dan Zikir Tak Pernah Lepas

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan bahwa para pahlawan saat itu yang Muslim tidak hanya berjuang dengan fisik. Para pejuang tidak lepas dari tahajud dan zikir

Minggu, 10 November 2024 - 13:12 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan makna pahlawan dalam Islam berdasarkan Al-Qur’an.

Selain itu, Ustaz Adi Hidayat (UAH) juga mengingatkan bahwa para pahlawan saat itu yang Muslim tidak hanya berjuang dengan fisik.

Namun para pahlawan yang Muslim saat itu juga berjuang dengan spiritualnya.

“Generasi masa kini banyak yang lupa bahwa ada perjuangan spiritualnya. Mereka tak luput tahajud, zikirnya dan lain sebagainya,” ujar Ustaz Adi Hidayat (UAH).

Hari Pahlawan di Indonesia diperingati setiap tanggal 10 November untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang gugur dalam mempertahankan kemerdekaan negara. 

Baca Juga :

Tanggal 10 November dipilih sebagai peringatan terhadap salah satu peristiwa heroik dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia yakni Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945.

Dalam ceramahnya itu, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa meski diartikan dari segi bahasa sekalipun tujuan dari pahlawan adalah dapatnya pahala dari Allah SWT.

Pahlawan orang-orang yang berjuang bekerja keras visi terakhirnya menegakkan kebenaran,” jelasnya.

“Jika disingkat jadi pahlawan orang yang berjuang untuk dapat pahala dari Allah SWT,” sambungnya.

Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian menjelaskan, dari Bahasa Indonesia saja kata pahlawan itu sudah terkait dengan islam dan sunnah Nabi.

“Maka jika ingin jadi pahlawan Anda harus dapat tanda jasa dan tanda jasa terbesar adalah dari Allah SWT,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Oleh karenanya, pejuang kemerdekaan Indonesia yang beragama Islam sejak dulu paham akan hal ini.

Hal itu kata Ustaz Adi Hidayat (UAH) bisa dilihat dari kebiasaan pahlawan ketika mengaungkan kemerdekaan Indonesia.

“Bung Tomo teriak merdeka lalu Allahu Akbar,” ujar UAH.

Hal ini menurut Ustaz Adi Hidayat (UAH) karena para pahlawan Indonesia tahu bahwa kemerdekaan yang diperoleh harus diridhai oleh Allah SWT.

Ustaz Adi Hidayat kemudian menjabarkan beberapa ayat dalam Al-Qur’an yang selaras dengan pahlawan.

“Ayat apa yang selaras dengan pahlawan? Apa hanya ingin menciptakan kemerdekaan?” tanya UAH.

“Kita bagi dua, ayat yang untuk pejuang masa lalu dan konteks kekinian,” jelas UAH.

Ayat Tentang Pahlawan Kemerdekaan Indonesia Masa Lalu

Berikut beberapa ayat yang disebutkan oleh Ustaz Adi Hidayat (UAH) 

Ayat pertama yang dijelaskan oleh Ustaz Adi Hidayat (UAH) tentang pahlawan dan perjuangan adalah.

“Quran surah ke-2 ayat 147, yang mengingatkan bahwa kebenaran itu dari Tuhan,” jelas UAH.

“Pejuang kemerdekaan tahu bahwa kebenaran yang hakiki hanyalah dari Allah SWT,” sambungnya.

Berikut bacaan ayat yang dimaksud oleh UAH.

اَلْحَقُّ مِنْ رَّبِّكَ فَلَا تَكُوْنَنَّ مِنَ الْمُمْتَرِيْنَ ࣖ

Latin: Al-ḥaqqu mir rabbika falā takūnanna minal-mumtarīn(a).

Artinya: Kebenaran itu dari Tuhanmu. Maka, janganlah sekali-kali engkau (Nabi Muhammad) termasuk orang-orang yang ragu. (QS. Al Baqarah: 147)

Kemudian ayat berikutnya kata UAH, turunkan ke surah 193.

“Untuk mendefinisikan kebenaran, kita turunkan qur'an surah ke-2 ayat 193,” jelasnya.

Berikut bacaan dari ayat yang dimaksud.

وَقٰتِلُوْهُمْ حَتّٰى لَا تَكُوْنَ فِتْنَةٌ وَّيَكُوْنَ الدِّيْنُ لِلّٰهِ ۗ فَاِنِ انْتَهَوْا فَلَا عُدْوَانَ اِلَّا عَلَى الظّٰلِمِيْنَ

Latin: Wa qātilūhum ḥattā lā takūna fitnatuw wa yakūnad-dīnu lillāh(i), fa inintahau falā ‘udwāna illā ‘alaẓ-ẓālimīn(a).

Artinya: Perangilah mereka itu sampai tidak ada lagi fitnah dan agama (ketaatan) hanya bagi Allah semata. Jika mereka berhenti (melakukan fitnah), tidak ada (lagi) permusuhan, kecuali terhadap orang-orang zalim. (QS. Al Baqarah: 193)

“Kemudian turunkan lagi kepada caranya yakni Qur’an ke-4 ayat 75,” tandas UAH.

Berikut bacaan dari ayat yang dimaksud.

وَمَا لَكُمْ لَا تُقَاتِلُوْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَالْمُسْتَضْعَفِيْنَ مِنَ الرِّجَالِ وَالنِّسَاۤءِ وَالْوِلْدَانِ الَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَخْرِجْنَا مِنْ هٰذِهِ الْقَرْيَةِ الظَّالِمِ اَهْلُهَاۚ وَاجْعَلْ لَّنَا مِنْ لَّدُنْكَ وَلِيًّاۚ وَاجْعَلْ لَّنَا مِنْ لَّدُنْكَ نَصِيْرًا

Latin: Wa mā lakum lā tuqātilūna fī sabīlillāhi wal-mustaḍ‘afīna minar-rijāli wan-nisā'i wal-wildānil-lażīna yaqūlūna rabbanā akhrijnā min hāżihil-qaryatiẓ-ẓālimi ahluhā, waj‘al lanā mil ladunka waliyyā(n), waj‘al lanā mil ladunka naṣīrā(n).

Artinya: Mengapa kamu tidak berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah dari (kalangan) laki-laki, perempuan, dan anak-anak yang berdoa, “Wahai Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Makkah) yang penduduknya zalim. Berilah kami pelindung dari sisi-Mu dan berilah kami penolong dari sisi-Mu.” (QS. An Nisa: 75)

Kemudian diturunkan mengenai kemenangan yang nyata yakni Quran surah ke-48 ayat pertama.

Berikut ayat yang menjelaskan mengenai kemenangan yang nyata yang diberikan oleh Allah SWT kepada para pahlawan.

اِنَّا فَتَحْنَا لَكَ فَتْحًا مُّبِيْنًاۙ

Latin: Innā fataḥnā laka fatḥam mubīnā(n).

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menganugerahkan kepadamu kemenangan yang nyata (QS. Al Fath: 1)

Ayat Qur’an Tentang Pahlawan Masa Kini

“Berikut ayat Qur’an dengan konteks pahlawan kekinian,” kata UAH.

Ayat pertama kata UAH adalah surah ke- 9 ayat 122.

۞ وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُوْنَ لِيَنْفِرُوْا كَاۤفَّةًۗ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِّنْهُمْ طَاۤىِٕفَةٌ لِّيَتَفَقَّهُوْا فِى الدِّيْنِ وَلِيُنْذِرُوْا قَوْمَهُمْ اِذَا رَجَعُوْٓا اِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُوْنَ ࣖ

Latin: Wa mā kānal-mu'minūna liyanfirū kāffah(tan), falau lā nafara min kulli firqatim minhum ṭā'ifatul liyatafaqqahū fid-dīni wa liyunżirū qaumahum iżā raja‘ū ilaihim la‘allahum yaḥżarūn(a).

Artinya: Tidak sepatutnya orang-orang mukmin pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi (tinggal bersama Rasulullah) untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya? (QS. At Taubah: 122)

Kemudian kata UAH, ayat berikutnya surah ke-58 ayat 11.

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ

Latin: Yā ayyuhal-lażīna āmanū iżā qīla lakum tafassaḥū fil-majālisi fafsaḥū yafsaḥillāhu lakum, wa iżā qīlansyuzū fansyuzū yarfa‘illāhul-lażīna āmanū minkum, wal-lażīna ūtul-‘ilma darajāt(in), wallāhu bimā ta‘malūna khabīr(un).

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, “Berdirilah,” (kamu) berdirilah. Allah niscaya akan mengangkat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Mujadalah: 11)

Wallahu'alam bishawab

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sudah Salaman dengan Erick Thohir, PSSI Mulai Naturalisasi Dua Pemain Keturunan untuk Bela Timnas Indonesia U-20

Sudah Salaman dengan Erick Thohir, PSSI Mulai Naturalisasi Dua Pemain Keturunan untuk Bela Timnas Indonesia U-20

Dimulainya proses naturalisasi Tim Geyspen dan Dion Markx ini ditandai oleh keduanya bersalaman dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. 
Tidak Ada Kapoknya usai Rugikan Timnas Indonesia, Bahrain Mencoba Kelabui Wasit Berkali-kali di Laga Kontra China

Tidak Ada Kapoknya usai Rugikan Timnas Indonesia, Bahrain Mencoba Kelabui Wasit Berkali-kali di Laga Kontra China

Bahrain mencoba mengelabui wasit dalam berbagai kesempatan saat menghadapi China, setelah merugikan Timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Juru Kunci, Jepang Kokoh di Puncak

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Juru Kunci, Jepang Kokoh di Puncak

Posisi puncak klasemen Grup C masih diisi oleh Jepang dengan 10 poin dari empat pertandingan.
Karma Bahrain pada Timnas Indonesia Terus Berlanjut, China Berhasil Permalukan di Kandang Sendiri

Karma Bahrain pada Timnas Indonesia Terus Berlanjut, China Berhasil Permalukan di Kandang Sendiri

Skor akhir 1-0 atas kemenangan China dari gol tunggal Zhang Yuning tercatat di kandang Bahrain, Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis (14/11/2024).
K.H. Ma'ruf Amin: Bangkitkan Gerakan Politik Kiai Bersama PKB untuk Menangkan Luluk-Lukman di Jawa Timur

K.H. Ma'ruf Amin: Bangkitkan Gerakan Politik Kiai Bersama PKB untuk Menangkan Luluk-Lukman di Jawa Timur

Ketua Dewan Syuro DPP PKB, K.H. Ma'ruf Amin, mengajak seluruh kiai di Jawa Timur untuk membangkitkan kembali gerakan politik kiai yang dianggap mulai melemah.
Seakan Kena Karma usai Curangi Timnas Indonesia, Bahrain Ketiban Sial Beruntun saat Lawan China

Seakan Kena Karma usai Curangi Timnas Indonesia, Bahrain Ketiban Sial Beruntun saat Lawan China

Bahrain seakan kena karma usai insiden yang membuat Timnas Indonesia merugi pada bulan lalu, dengan sederet kesialan menimpa mereka dalam laga melawan China.
Trending
Prediksi Skor Timnas Indonesia vs Jepang, Taisei Marukawa: Tidak Aneh Kalau Hasilnya...

Prediksi Skor Timnas Indonesia vs Jepang, Taisei Marukawa: Tidak Aneh Kalau Hasilnya...

Laga Timnas Indonesia vs Jepang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan berlangsung pada 15 November 2024 besok di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Omongan Pelatih Brasil Soal Welber Jardim Terbukti, Dulu Bilang Pemain Timnas Indonesia U-19 Itu Bakal Bersinar Jika...

Omongan Pelatih Brasil Soal Welber Jardim Terbukti, Dulu Bilang Pemain Timnas Indonesia U-19 Itu Bakal Bersinar Jika...

Mantan pelatih dari Tim Brasil U-17, Philip Leal, ternyata pernah menyoroti kualitas permainan dari penggawa Timnas Indonesia kelompok umur yakni Welber Jardim.
Suasana Kurang Kondusif Terjadi di Sesi Konferensi Pers Jepang Jelang Laga Kontra Timnas Indonesia, sampai Hajime Moriyasu dan Wataru Endo Kebingungan

Suasana Kurang Kondusif Terjadi di Sesi Konferensi Pers Jepang Jelang Laga Kontra Timnas Indonesia, sampai Hajime Moriyasu dan Wataru Endo Kebingungan

Suasan kurang kondusif terjadi pada sesi konferensi pers Jepang jelang pertandingan melawan Timnas Indonesia di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Padahal Sudah Imbang Lawan Timnas Indonesia, Bahrain Terheran-heran Masih Banyak Pihak yang Lebih Jagokan Skuad Garuda, Dragan Talajic sampai Bilang...

Padahal Sudah Imbang Lawan Timnas Indonesia, Bahrain Terheran-heran Masih Banyak Pihak yang Lebih Jagokan Skuad Garuda, Dragan Talajic sampai Bilang...

Bahrain kini makin terheran-heran, mengingat banyak pihak yang semakin percaya bahwa Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Shin Tae-yong Komentari Hasil Imbang Australia Vs Arab Saudi: Grup C Tak Bisa Diprediksi

Shin Tae-yong Komentari Hasil Imbang Australia Vs Arab Saudi: Grup C Tak Bisa Diprediksi

Shin Tae-yong menjawab pertanyaan awak media terkait Australia yang meraih hasil kacamata saat menjamu Arab Saudi.
Tak Mau Tutup-tutupi, Betrand Peto Sampaikan Pesan Cinta untuk Sarwendah Setelah Tak Lagi Tinggal Bersama Ruben Onsu:  Aku Mau Bilang...

Tak Mau Tutup-tutupi, Betrand Peto Sampaikan Pesan Cinta untuk Sarwendah Setelah Tak Lagi Tinggal Bersama Ruben Onsu: Aku Mau Bilang...

Setelah bercerai dengan Ruben Onsu, Sarwendah kini tinggal bersama ketiga anaknya. Melihat sang bunda kini sendiri, Betrand Peto sampaikan pesan manis ini.
Mees Hilgers Beri Respons Berkelas soal Aksi Suporter Timnas Indonesia yang Kekanak-kanakan

Mees Hilgers Beri Respons Berkelas soal Aksi Suporter Timnas Indonesia yang Kekanak-kanakan

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, memberi respons berkelas soal aksi para suporter Garuda yang kekanak-kanakan karena dirinya tidak bisa memperkuat tim.
Selengkapnya
Viral