"Bisa saja hal tersebut tidak dilakukan secara optimal oleh beliau sehingga terjadi pergeseran pemilih. Bagi pasangan Dendi-Alif ini merupakan sebuah keuntungan, karena adanya kekecewaan masyarakat sehingga masyarakat mengharapkan hadirnya pemimpin baru di Kukar," ucapnya.
"Sekarang bagaimana kemampuan tim kampanye Dendi-Alif untuk meramu peluang tersebut karena situasinya cukup mendukung. Rajinlah berkomunikasi dengan rakyat dan terus bertanya apa yang rakyat harapkan apabila mereka terpilih. Frans meyakini berdasarkan hasil survey bahwa rakyat Kukar menginginkan hadirnya pemimpin yang baru," pungkasnya. (ebs)
Load more