“Kami mengajak masyarakat untuk bisa menerima produk ini agar bisa lebih masif,” tambahnya.
Pernyataan ini didukung oleh Alex Lau dari Kedutaan Besar Inggris, yang turut mengapresiasi produk tersebut.
“Program ini dapat mendukung program SDGs,” ujarnya, menekankan bahwa popok pakai ulang dapat menjadi salah satu solusi efektif dalam mengatasi masalah sampah.
Sementara itu, Kurniawan Dwi Hananto dari PLN Nusantara Power juga sepakat dengan manfaat penggunaan popok ramah lingkungan.
"Harapannya, kita dapat mewujudkan komitmen jangka panjang untuk mengurangi limbah," ujarnya, seraya menambahkan bahwa PLN Nusantara Power UP Muara Karang turut berkontribusi dalam mendorong masyarakat untuk terlibat dalam produksi popok pakai ulang melalui binaan Bumbi.
Dari perspektif ekonomi, Deputi Bidang UKM, Temmy Satria Purnama, melihat bahwa produk ini membuka peluang usaha baru di tengah masyarakat. Ia menyatakan dukungan pemerintah terhadap pengembangan popok ramah lingkungan ini sebagai bagian dari solusi bagi krisis limbah nasional.
“Kami mendukung apabila produk popok pakai ulang ini dibuat dalam bentuk perusahaan dan kami bisa bantu pembiayaannya juga,” ungkapnya.
Load more