Jakarta, tvOnenews.com - Kepala BPOM RI Taruna Ikrar diberikan kepercayaan untuk memberikan kuliah umum di Aula Massachusetts General Hospital, Boston, Harvard University, Amerika Serikat, Rabu (20/11/2024).
Taruna menyebut penerapan terapi itu telah menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan, serta sebagian masih dalam tahap penelitian untuk memastikan keamanannya serta efektivitas, serta mengurangi adverse reactions.
Pada uji klinis glioblastoma (kanker otak), kata dia, di masa depan terapi sel dan genetik menjadi penemuan terpenting dalam sejarah pengobatan dunia kedokteran .
Dengan demikian hal itu menjadi harapan baru bagi jutaan penderita penyakit herediter dan degeneratif yang selama ini tidak ada obatnya.
Namun, investigasi jangka panjang juga diperlukan untuk memastikan sel basal yang ditransplantasikan bebas dari mutasi, bahwa sel tersebut tertanam secara stabil dan bahwa fungsi otak dapat dipertahankan.
Studi selanjutnya untuk menyelidiki serta memperbaiki temuan yang dibahas dalam ulasan ini diperlukan untuk memvalidasi kelayakan terapi berbasis sel untuk pengobatan Glioblastoma.
“Demikian pula perlunya studi lebih lanjut tentang aplikasi transisi gen dan terapi berbasis sel ke perawatan klinis, pada berbagai kelainan degeneratif dan penyakit keganasan kanker lainnya," kata Taruna di depan mahasiswa dan dosen Harvard. (ant/nsp)
Load more