Jakarta, tvOnenews.com - Sidang kasus pencurian genset dengan terdakwa seorang kakek berusia 72 tahun akan memasuki agenda Putusan pada tanggal 11 Desember 2024 .
Penasehat hukum terdakwa, Alvin Lim berharap dalam putusan nantihakim yang memeriksa dan memutus perkara objektif dan melihat perkara ini secara terang benderang.
"Karena tinggal Pengadilan Negeri Sugih inilah tempat terakhir masyarakat mencari keadilan," terangnya, Jumat (6/12/2024).
Alvin Lim juga menambahkan inilah pertama kali dalam sejarah hukum di Indonesia yang mana terjadi di Lampung Tengah, orang memindahkan dan menjual barang sendiri dapat dipidana.
"Ini tontonan yang paling lucu dan paling mengerikan selama saya hidup di Indonesia, ini bentuk penindasan dan penganiyaan oleh oknum aparat penegak hukum di Lampung Tengah terhadap masyarakat," tambahnya.
Pengacara Nathaniel Hutagaol juga menerangkan upaya Kriminalisasi terhadap Kakek Lansia 72 Tahun MS ini mempertontonkan bahwa saat ini penegakan hukum sudahh memasuki rimba tergelap.
"Kami duga ini akan menjadi awal mula penindasan dan penyiksaann terhadap masyarakat di Lampung Tengah dengan mengatasnamakan penegakan hukum," terangnya.
Alvin Lim meyakini masih ada secercah harapan penegakan hukum di Lampung Tengah ini melalui Pengadilan Negeri Gunung Sugih.
"Yang mana saya masih percaya kemuliaan seorang hakim masih dipegang teguh oleh hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini," tutupnya.
Sedangkan Pengadilan Negeri Gunung Sugih memastikan peradilan kakek 72 tahun pencuri genset dilaksanakan secara objektif.
Hal itu disampaikan Panitera Muda PN Gunung Sugih Agus Rohman menjelang putusan perkara kasus penggelapan genset yang dilakukan terdakwa Muchsin Santoso.
Agus mengatakan, sidang putusan perkara nomor : 337/Pid.B/2024/PN Gunung Sugih atas Nama Terdakwa Muchsin Santoso Lioe Alias Ko Asin anak dari Luoe Sanhin akan digelar pada Rabu (11/12/2024).
"Dengan segala kontroversi yang ada, PN Gunung Sugih akan memastikan putusan pengadilan bersifat objektif," katanya, Kamis (5/11/2024). (ebs)
Load more