Jakarta, tvOnenews.com - Sejarah panjang hubungan China dan Indonesia telah menghasilkan sejumlah kerja sama yang luar biasa, khususnya di bidang batu bara dan energi terbarukan.
Selama beberapa tahun terakhir, pembangunan di China bidang energi bersih dan rendah karbon menjadi yang paling depan di dunia.
Kerja sama Indonesia dan China juga semakin diperkuat setelah kunjungan kerja Presiden Prabowo Subianto pada Maret 2024 lalu setelah ditetapkan sebagai pemenang Pemilu 2024.
Setelah resmi menjabat, Prabowo juga telah melakukan kunjungan ke China untuk membahas berbagai macam kerja sama, salah satunya soal energi terbarukan ini.
Kedua kunjungan yang dilakukan Prabowo tersebut menyoroti pentingnya Indonesia untuk memperdalam kerja sama antara kedua negara.
"Pada Forum Energi Tiongkok-Indonesia ke-7 yang diselenggarakan di Bali pada bulan September tahun ini, Menteri Energi dan Pertambangan Indonesia Bahlil Bahadalia, menekankan bahwa kerja sama energi antara Tiongkok dan Indonesia memiliki sejarah panjang dan telah mencapai asil yang luar biasa," ujar Wakil Direktur Jenderal Indonesia China Business Council (ICBC).
China merupakan salah satu negara di dunia dengan perkembangan energi terbarukan yang progresif.
Hal tersebut bisa jadi peluang untuk Indonesia memperkokoh 'jembatan hijau' kerja sama energi yang sejalan dengan orientasi kebijakan nasional pada pembangunan berkelanjutan dan pencapaian emisi nol karbon 2060.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Masyarakat Riset Strategi Pengembangan dan Inovasi Nasional Tiongkok, Cao Wei menegaskan, banyak perusahaan besar di China akan memperkuat kerja sama dengan industri energi terbarukan di Indonesia.
Selain itu, perusahaan-perusahaan tersebut juga ingin membantu Indonesia membangun sistem industri energi modern.
"Kami akan membawa pengalaman sukses Tiongkok dan pencapaian teknologi canggih di bidang batu bara dan energi terbarukan ke Indonesia. Kami juga akan mempromosikan industri batu bara dan energi Indonesia menjadi industri kelas atas, terdiversifikasi, dan rendah karbon," tuturnya.
Sebagai informasi, penyelenggaraan Indonesia Clean Coal and Green Mining Conference 2025 dan Indonesia Coal and Energy Expo (ICEE) 2025 akan membangun jembatan baru bagi kedua negara untuk bekerja sama di bidang batu bara dan energi terbarukan.
Batu bara merupakan pilar penting berkaitan dengan ketahanan energi dan pembangunan ekonomi Indonesia.
Batu bara juga merupakan komoditas penghasil pendapatan ekspor terbesar Indonesia.
Di dalam konferensi pers, Jumat (6/12/2024) lalu, ICEE menggelar event turnamen golf bertujuan untuk mempererat hubungan para pemangku kepentingan.
"Turnamen golf undangan ini dirancang untuk menciptakan suasana santai dalam membangun hubungan profesional," kata Chairman of Shixin International Convention and Exhibition Group, Cao Linbing.
Diketahui, turnamen golf tersebut dilaksanakan di Modern Golf and Country Club, Tangerang. (iwh)
Load more