Selain nyeri tekan, penderita bisul juga sering merasakan sensasi perih atau seperti terbakar di sekitar area bisul. Rasa nyeri ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat penderita sulit tidur.
3. Demam
Demam adalah gejala yang sering muncul pada infeksi bakteri, termasuk infeksi penyebab bisul. Demam terjadi sebagai respons tubuh terhadap infeksi. Suhu tubuh yang meningkat dapat membantu tubuh melawan infeksi, namun demam yang tinggi dapat membuat penderita merasa tidak nyaman dan lemas.
Demam biasanya akan muncul beberapa hari setelah bisul terbentuk. Tingkat keparahan demam dapat bervariasi tergantung pada luasnya infeksi dan kondisi kesehatan penderita. Demam yang tinggi disertai dengan gejala lain seperti menggigil, berkeringat, dan sakit kepala perlu segera mendapatkan perhatian medis.
Cara Mengobati Bisul di Kepala
Pengobatan bisul di kepala bertujuan untuk mengurangi peradangan, membunuh bakteri penyebab infeksi, dan mempercepat proses penyembuhan. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Kompres Hangat
Kompres hangat merupakan salah satu cara efektif untuk meredakan gejala bisul. Panas dari kompres membantu meningkatkan aliran darah ke area yang terinfeksi, sehingga mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi rasa sakit. Selain itu, kompres hangat juga dapat membantu mengeluarkan nanah dari dalam bisul.
Cara melakukan kompres hangat cukup mudah. Anda hanya perlu merendam kain bersih ke dalam air hangat, lalu tempelkan pada area bisul selama 15-20 menit beberapa kali sehari. Pastikan air tidak terlalu panas agar tidak menyebabkan kulit terbakar.
2. Salep Antibiotik
Salep antibiotik dapat diaplikasikan langsung pada bisul untuk membantu membunuh bakteri penyebab infeksi. Salep antibiotik biasanya mengandung bahan aktif seperti mupirocin atau gentamicin. Penggunaan salep antibiotik harus sesuai dengan petunjuk dokter.
Load more