"Kami selalu antisipasi dari kejahatan 3C yakni curat (pencurian dengan pemberatan), curas (pencurian dengan kekerasan) dan curanmor (pencurian kendaraan motor). Serta antisipasi tawuran, kita biasa patroli skala sedang," ucap Untung, Selasa (25/3/2025).
Untung menyebut, saat itu pihaknya turut serta mengamankan pelaku saat dalam pengejaran oleh anggota FKDM.
"Pada saat kita melintas dalam patroli skala sedang itu, nah kita lihat ada orang ngejar orang, nah kemudian barulah kita patroliin, turun anggota ikut mengejar, setelah mengejar akhirnya dapat diamankan," tambah Untung.
Untung juga membenarkan, pelaku membawa senjata api (senpi) berupa pistol yang diduga rakitan. Bahkan, di dalam pistol tersebut sudah disiapkan amunisi peluru.
"Pada saat dia sudah diamankan digeledah oleh anggota didapatkan lah senjata api dengan amunisi sudah terpasang di dalam silinder amunisi itu, senjata yang diduga itu mungkin rakitan, kelihatan sih," ungkap Untung.
"Tapi nanti kita untuk jelasnya kita pakai scientific untuk lebih jelasnya uji balistik," sambungnya.
(rpi/ebs)
Load more