Kasus dugaan adanya kelompok aliran sesat di Pasuruan, Jawa Timur membuat warga resah.
Sekelompok orang yang mengikuti aliran tersebut berada di Cobanblimbing, Kecamatan Wonorejo, Pasuruan.
Pemimpin dari kelompok dugaan aliran sesat di Pasuruan tersebut bernama Mahfudianto. Orang-orang yang mengikuti ajaran ini menyatakan bahwa mereka tidak percaya pada hadis Nabi dan mengaku belajar pada Allah.
Orang-orang tersebut diketahui tinggal di warung makan yang terletak di jalan raya Wonorejo, Kabupaten Pasuruan.
Pihak MUI dan Kecamatan setempat diketahui telah mendatangi orang-orang tersebut untuk meminta kejelasan tentang aliran yang mereka ikuti.
Hasilnya diketahui bahwa kelompok ini mempelajari Al-Quran lewat terjemahan, tetapi mereka tidak percaya terhadap hadis Nabi dan syahadat sebagai rukun Islam yang pertama.
Mereka bahkan mengakui bahwa kelompoknya berguru secara langsung kepada Allah melalui Al-Quran terjemahan. Malahan kelompok ini juga menolak bimbingan dari pihak lain.
Load more