Ketua MUI Purwosari, Sulhan mengatakan bahwa pola pikir kelompok tersebut sudah jauh dari ajaran agama Islam yang biasa diikuti kaum Muslim.
“Pola pikirnya sudah menyimpang dari agama Islam yang kebanyakan kaum Muslimin yang menggunakan literasi keilmuan dan memang sanadnya bersambung sampai ke Rasulullah sebagai orang yang dititipi wahyu oleh Allah,” tutur Sulhan.
Lantaran kelompok tersebut tetap bersikeras bahwa ajaran mereka adalah yang paling benar, akhirnnya untuk sementara Sulhan dan pihak yang terkait menyarakan bahwa ajaran yang sekelompok orang itu ikuti berada dalam konteks penyimpangan.
“Dan terakhir kami meminta mereka untuk kembali dan mereka kekeh bahwa mereka yang paling benar, kalau yang lainnya itu udah salah,” ujarnya.
“Sehingga kita tutup pertemuan itu dan kemudian kita berkoordinasi dan sampai saat ini kami belum menganggap bahwa itu penyesatan yang bagaimana tapi masih dalam konteks penyimpangan aja,” tambahnya. (bel/abs)
Load more