Mamasa, Sulawesi Barat - Seorang pasien Covid-19 asal Kecamatan Nosu, Kabupaten Mamasa, bernama Rura (49) meninggal dunia. Keluarga korban menuturkan, lambatnya penanganan petugas di Puskesmas Kecamatan Nosu, menjadi salah satu penyebab kematian Rura.
Meski sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kondosapata, Senin malam (23/08), Rura tetap tidak tertolong.
Salah seorang anak almarhumah, Ichal Landolalan, mengatakan yang membuat pihak keluarganya merasa sakit hati dan kecewa adalah ibunya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab antigen di Puskesmas Kecamatan Nosu. Namun menurutnya, pihak puskesmas tidak menyiapkan ambulans untuk merujuk almarhumah ke RSUD Kondosapata Mamasa.
Pihak keluarga yang melihat kondisi pasien semakin parah karena juga menderita penyakit diabetes, terpaksa mencari mobil rental untuk membawanya ke RSUD kondosapata.
"Yang membuat kami merasa sakit hati dan sangat kecewa, saat membawa orang tua terkasih ke rumah sakit rujukan, kami keluarga yang satu mobil dengannya tidak dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) dari pihak puskesmas", ungkap Ichal Kesal.
Menurut Ichal, alasan pihak puskesmas tidak mengantar mereka dengan ambulans karena saat itu mobil tersebut sedang rusak.
Setelah menempuh perjalanan sekitar empat jam dari Kecamatan Nosu ke RSUD Kondosapata, akhirnya mereka tiba di ruang perawatan isolasi Covid-19. Namun hanya sekitar tiga jam dirawat, pasien kemudian meninggal dunia.
Load more