Sekjen AMAN Rukka Sombolinggi menyatakan rasa terima kasih atas derasnya dukungan dari berbagai pihak, terutama Masyarakat Adat di Wilayah Adat Tabi. Ia mengutarakan bahwa AMAN ingin Masyarakat Adat di Papua menjadi salah satu fokus yang tampil dalam KMAN VI.
Selain itu, KMAN ini adalah untuk menunjukkan bahwa Masyarakat Adat adalah komponen utama dan garda terdepan Bangsa serta solusi atas berbagai persoalan di Indonesia dan dunia.
“KMAN VI akan dihadiri oleh sekitar lima ribu sampai sepuluh ribu Masyarakat Adat dari berbagai penjuru Nusantara serta ratusan peninjau (perwakilan Masyarakat Adat
mancanegara, aktivis, peneliti, akademisi, jurnalis, dan lainnya) yang mencapai sekitar 30 persen dari jumlah peserta. Kami akan hadir sebagai saudara, bukan tamu.
Semua akan berkumpul di Wilayah Adat Tabi, tinggal di rumah penduduk, dan makan dari makanan yang dikonsumsi Masyarakat Adat di sana,” ungkap Rukka.
KMAN VI akan mencakup beragam kegiatan yang terdiri dari pawai budaya, dialog umum, rangkaian Sarasehan, Sidang-sidang KMAN VI, pagelaran seni dan budaya Masyarakat Adat, pameran produk Masyarakat Adat, festival kuliner, Festival Danau Sentani serta perayaan Hari Kebangkitan Masyarakat Adat Papua. (ebs)
Load more