Bogor, Jawa Barat – Akhir pekan telah usai, masyarakat yang berlibur di kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat kini mulai kembali ke wilayah masing-masing. Sejak Minggu (5/9) siang, sejumlah titik di Jalan Raya Puncak yang mengarah ke Jakarta mengalami kemacetan.
Untuk mengurangi kepadatan, Satuan Lalu Lintas Polres Bogor memberlakukan sistem satu arah dari Puncak menuju Jakarta. Pemberlakuan satu arah ini dimulai sejak pukul 12.00 WIB.
Jalur di kedua arah akan kembali dibuka jika kepadatan lalu lintas terurai.
Tercatat ada sekitar 15 ribu kendaraan yang berada di Puncak, Bogor dan hendak kembali menuju Jakarta.
Kemacetan tak hanya terjadi di Jalan Raya Puncak. Sejumlah jalan alternatif menuju Puncak juga mengalami kemacetan seperti di Babakan Madang.
Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor mencatat 2.320 kendaraan menuju Puncak diputar balik pada uji coba kebijakan gage pada Jumat-Sabtu. Rinciannya, 603 kendaraan pada hari Jumat dan 1.711 kendaraan pada Sabtu.
Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah mengatakan, di hari ketiga ini jumlah kendaraan menuju Puncak Bogor berkurang jika dibandingkan dengan pekan lalu. Hal itu dilihat dari berkurangnya volume kendaraan yang keluar dari Tol Ciawi menuju Puncak. Satgas menilai dengan berkurangnya volume kendaraan, ganjil genap sudah mulai tersosialisasikan di masyarakat.
“Kalau kita melihat untuk hari ini tanggal ganjil, tadi di tol itu cukup landai artinya di masyarakat sudah tersosialisasikan dengan baik uji coba ini. Dan menandakan bahwa masyarakat yang berada di kawasan wisata ini cukup paham,” katanya.
Pada hari ketiga pemberlakuaan ganjil genap (gage), jumlah kendaraan yang diputarbalik menurun dibanding hari sebelumnya, Sabtu (4/9). Hingga Minggu pukul 12.00 WIB, ada sekitar 500 kendaraan yang dipaksa kembali ke arah asal. (Ihsan Zahri/act)
Load more