LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Putri Candrawathi, Istri dari Irjen Ferdy Sambo, Tersangka dalam Kasus Dugaan Pembunuhan Terhadap Brigadir J
Sumber :
  • tim tvOnenews/Julio Trisaputra

Putri Candrawathi Belum Ditahan dan Hanya Wajib Lapor 2 Kali Seminggu, Kuasa Hukum Jamin Tidak Akan Ke Luar Negeri

Kuasa Hukum mengatakan Putri Candrawathi tidak akan ke luar negeri meski tidak dilakukan penahanan usai jadi tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Kamis, 1 September 2022 - 14:16 WIB

Jakarta - Setelah memenuhi pemanggilan ulang pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri pada Rabu (31/8/2022), Putri Candrawathi tersangka kasus dugaan pembunuhan Brigadir J alias Yosua Hutabarat tidak ditahan. Namun kuasa hukumnya menjanjikan bahwa kliennya tidak akan pergi ke luar negeri.

"Ibu Putri sudah dicekal. Jadi,nggak mungkin ke mana-mana," kata Arman Hanis, Kuasa Hukum Putri Candrawathi di Gedung Bareskrim Polri, Kamis (1/9/2022).

Arman Hanis menjelaskan belum dilakukan penahanan terhadap Putri Candrawathi karena alasan memiliki anak yang masih kecil. Dia mengatakan hal tersebut diperbolehkan menurut Pasal 31 ayat 1 KUHAP. 

"Kami sudah mengajukan permohan untuk tidak dilakukan penahanan karena alasan kemanusian. Ibu Putri masih punya anak kecil dan kondisinya belum stabil," jelasnya. 

Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Saat Rekonstruksi (ant)

Baca Juga :

Namun, Arman mengaku Putri Candrawathi diharuskan wajib lapor dua kali dalam seminggu terkait statusnya sebagai tersangka. 

"Jadi, kami mengajukan permohonan untuk tidak dilakukan penahanan terhadap Ibu Putri, tetapi diberikan wajib lapor dua kali seminggu," tambahnya. 

Selain itu, Arman menuturkan Putri Candrawathi bakal terus mengikuti proses hukum selayaknya yang dijalankan dan dalam pemeriksaan ulang tersebut, Putri Candrawathi diberi 23 pertanyaan dari penyidik. 

"Ada 23 pertanyaan. Itu konfrontir terhadap seluruh tersangka, kecuali Pak FS (Ferdy Sambo)," katanya. 

Awal Kasus Pembunuhan Brigadir J

Keluarga Brigadir J saat Pemakaman (tim tvOne)

Diketahui, Brigadir J atau Nofryansah Yosua Hutabarat (Brigadir Yosua) pada laporan awal dikatakan tewas akibat adu tembak dengan rekannya sendiri sesama anggota Polri yaitu Bharada E.

Peristiwa tersebut terjadi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022), pukul 17.00 WIB.

Sebagai informasi, Brigadir J atau Brigadir Yosua merupakan anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai sopir dinas Putri Candrawathi, istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Sementara Bharada E adalah anggota Brimob yang bertugas sebagai pengawal atau ajudan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan olah TKP, aksi adu tembak maut itu disebut bermula saat Brigadir J atau Brigadir Yosua memasuki kamar pribadi Irjen Ferdy Sambo.

Di kamar itu, Brigadir J atau Brigadir Yosua disebut melecehkan istri Kadiv Propam Polri yang kemudian berteriak minta tolong.

Namun dalam perkembangannya, kasus tersebut kini menjadi dugaan pembunuhan berencana.

Polisi telah menetapkan lima orang tersangka dalam kasus itu, yakni Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR dan Kuat Ma´ruf.

Selain Bharada E, empat tersangka disangkakan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 KUHP juncto 55 dan 56 dengan ancaman hukuman mati, penjara seumur hidup, dan selama-lamanya 20 tahun.

Irjen Ferdy Sambo saat Rekonstruksi di Saguling, Jakarta (YouTube Polri TV Radio)

Kemudian pada Selasa (30/8/2022), rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J digelar dengan dihadiri oleh kelima tersangka, Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR dan Kuat Ma´ruf.

Para tersangka kasus dugaan pembunuhan Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat diminta publik menggunakan baju oranye atau baju tahanan saat rekonstruksi di tempat kejadian perkara (TKP).

Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Saat Rekonstruksi (YouTube Polri TV Radio)

Dalam rekonstruksi tersebut, ada 78 reka adegan kasus pembunuhan terhadap Brigadir J yang dilakukan.

“Di rumah Magelang sebanyak 16 adegan yang meliputi peristiwa tanggal 4, 7 dan 8 Juli. Di rumah Saguling sebanyak 35 adegan meliputi peristiwa tanggal 8 Juli dan pascapembunuhan Brigadir J. Kemudian, di rumah Duren Tiga sebanyak 27 adegan terkait peristiwa pembunuhan,” ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo.

Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J itu dihadiri oleh pengawas eksternal dari Komnas HAM dan Kompolnas. (lpk/put)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pemimpin yang Besok Terpilih Saat Pilkada Sebaiknya Lakukan Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Nanti Akan…

Pemimpin yang Besok Terpilih Saat Pilkada Sebaiknya Lakukan Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Nanti Akan…

Besok, Rabu (27/11) seluruh wilayah Indonesia akan lakukan Pilkada serentak. Ustaz Khalid Basalamah ingatkan hal yang sebaiknya dilakukan oleh para pemimpin.
Polda Jawa Tengah Bongkar Lokasi Polisi Tembak Mati Pelajar di Semarang

Polda Jawa Tengah Bongkar Lokasi Polisi Tembak Mati Pelajar di Semarang

Kepolisian secara mendadak menggelar pra rekonstruksi kasus pelajar berinisial GRO (17) yang tewas ditembak oleh anggota Polrestabes Semarang pada Selasa (26/11/2024).
Promo Pilkada! Tarif LRT Jabodebek Paling Mahal Rp10.000, Cek Jadwal Keberangkatannya di Sini

Promo Pilkada! Tarif LRT Jabodebek Paling Mahal Rp10.000, Cek Jadwal Keberangkatannya di Sini

LRT Jabodebek akan beroperasi dengan 270 perjalanan selama Pilkada, serta tarif yang lebih terjangkau mulai dari Rp 5.000 hingga maksimal Rp 10.000.
Bulog Bakal Jadi Badan Khusus di Bawah Prabowo, Menko Pangan Zulhas: Dibahas Jumat Depan

Bulog Bakal Jadi Badan Khusus di Bawah Prabowo, Menko Pangan Zulhas: Dibahas Jumat Depan

Pemerintah segera membahas rencana transformasi Bulog dari badan usaha milik negara (BUMN) berstatus perusahaan umum (perum) menjadi lembaga non-korporasi pada Jumat, 29 November mendatang.
Kementerian PU Bakal Buat Aplikasi SIMBG untuk Bantu Pemda Soal SKB 3 Juta Rumah

Kementerian PU Bakal Buat Aplikasi SIMBG untuk Bantu Pemda Soal SKB 3 Juta Rumah

Kementerian Pekerjaan Umum akan membuat aplikasi Sistem Informasi Manajemen Bangunan Gedung (SIMBG) untuk membantu Pemda terkait SKB 3 Juta Rumah
Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada 2024, Warga Surabaya Bisa Dapat Makan Bergizi Gratis 

Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada 2024, Warga Surabaya Bisa Dapat Makan Bergizi Gratis 

Polrestabes Surabaya bersama Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) menggelar program untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam Pilkada
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Selengkapnya
Viral