Blitar, Jawa Timur - Emak-emak peternak di Blitar menggeruduk rumah Suroto di desa Surowadang, Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar, Sabtu (18/9/ 2021). Mereka mempertanyakan hasil pertemuannya dengan Presiden pada tanggal 15 September 2021 lalu.
Para peternak ini melabrak Suroto “Kesuwen pak-pak wes ora iso ambekan, jare seminggu (jagung) teko ,” ujar salah satu emak sambil menunjuk-nunjuk ke arah suroto.
Yesi Yuni salah satu peternak mengatakan kedatangan mereka bersama peternak lainya ke rumah Suroto untuk mempertanyakan hasil pertemuannya dengan Presiden. Karena sampai hari ini harga jagung di tingkat peternak masih tinggi yaitu Rp. 6 ribu per kg.
“Kami bertanya kenapa harga jagung kok tidak kunjung turun, padahal beritanya Presiden sudah memerintahkan untuk menurunkan harga jagung sampai 4.500,- per kg.” ujarnya.
Kedatangan Emak-emak kerumahnya membuat Suroto kaget, karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya, namun ia memaklumi kedatangan emak-emak peternak yang mempertanyakan harga jagung.
“Saya sempat kaget tadi saat beberapa peternak tiba- tiba datang ke rumah, tetapi setelah tahu maksud mereka adalah untuk mempertanyakan tentang pertemuan saya dengan Presiden terkait harga jagung saya maklum, la wong saya juga peternak”, tutur Suroto kepada Media.
Sebelumnya Suroto peternak yang membentangkan poster bertuliskan ‘Pak Jokowi Bantu Peternak Beli Jagung Dengan Harga Wajar’ diundang ke Istana Negara untuk bertemu langsung dengan Presiden Jokowi, Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian.(Muhammad Imron/rif)
Load more