Dalam kesempatan ini, buku Rector Message diulas oleh penanggap, diantaranya adalah Prof Tridoyo Kusumastanto (Ketua Majelis Wali Amanat IPB University), Prof Dodi Nandika (Ketua Senat Akademik IPB University), Prof Herry Suhardiyanto (Rektor IPB University tahun 2007-2017), Prof Evy Damayanthi (Ketua Dewan Guru Besar IPB University), dan Prof M Aman Wirakartakusumah (Rektor IPB University 1998-2002).
Prof Tridoyo Kusumastanto menyampaikan, bahwa transformasi yang dibahas dalam buku ini memiliki syarat agar bisa berjalan. Pertama, harus memiliki mimpi yang dituangkan ke dalam visi misi. Kedua, harus dijabarkan dan didukung oleh stakeholder. Kemudian, agar hal tersebut menjadi proses yang terus-menerus, maka harus dibuat sistem. “Yang paling penting adalah transformasi tidak akan bisa berjalan apabila tidak memiliki leader yang kuat,” katanya.
Sementara itu, Prof Dodi Nandika mengaku, buku Rector Message adalah sebuah ajakan dan dorongan untuk hijrah, terutama hijrah mindset. Menurutnya, dalam era yang serba tidak pasti ini, kita harus bisa menemukan skill baru untuk menghadapi tantangan masa depan.
Sementara Prof Herry merasa gembira karena IPB Future yang dituliskan dalam buku ini adalah mimpi bersama yang sudah mulai diimplementasikan. Ide transformasi yang dimulai dari mindset akan menjadi model transformasi kelembagaan organisasi di berbagai bidang.
Lalu Prof Evy menyampaikan bahwa untuk menjadi sebuah bangsa yang besar, syaratnya harus mempunyai future practice dan growth mindset. “Inilah yang harus bisa menjadi inspirasi bagi kita semua bagaimana menjadi pembelajar yang lincah dan cepat,” katanya.
Adapun Prof Aman merasa bersyukur, bangga, dan sangat terkesan dengan kepemimpinan Prof Arif Satria yang bisa membawa IPB University melangkah lebih cepat, tepat, dan mengejar berbagai ketertinggalan.(chm)
Load more