LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Rektor IPB University Launching Buku "Rector Message: Mindset Baru untuk Transformasi"
Sumber :
  • tvone

Rektor IPB University Launching Buku "Rector Message: Mindset Baru untuk Transformasi"

 Bertepatan dengan usia Rektor IPB University, Profesor Arif Satria yang ke-50, IPB University menggelar launching dan  bedah buku Rector Message: Mindset Baru Untuk Transformasi

Senin, 20 September 2021 - 19:48 WIB

Bogor, Jawa Barat - Bertepatan dengan usia Rektor IPB University, Profesor Arif Satria yang ke-50, IPB University menggelar launching dan  bedah buku Rector Message: Mindset Baru Untuk Transformasi. Buku yang dilaunching ini berisi visi, pesan dan harapan Prof Arif Satria bagi IPB University.

Rector Message adalah tulisan yang rutin dibuat oleh Rektor IPB University, Prof Arif Satria yang berisi perspektifnya terhadap berbagai fenomena. Kehadiran Rector Message dalam rangka memotivasi, menginspirasi, sekaligus memberikan arahan dalam membangun mindset baru untuk transformasi ke arah yang lebih baik.

Pada umumnya, tambah Prof Arif Satria, setiap krisis menghasilkan lompatan-lompatan inovasi baru.  Ada sejumlah syarat lompatan-lompatan inovasi itu berhasil dilakukan. Pertama, lompatan inovasi mensyaratkan kekuatan “future practice” atau “next practice”.  Kedua, “future practice” hanya hadir di kalangan orang-orang yang memiliki “growth mindset”, dan bukan “fixed mindset”.  Ketiga, “growth mindset” umumnya dimiliki oleh orang yang tergolong “agile learner”, pembelajar yang lincah, cepat, dan tangkas.  Keempat, tiga kata kunci di atas (future practice, growth mindset, agile learner) dapat dikembangkan melalui peran perguruan tinggi (PT). 

Prof Arif Satria menyebut, perguruan tinggi yang berorientasi pada lompatan inovasi harus terlebih dahulu diperkuat para mahasiswa dan dosennya yang bercirikan tiga kata kunci tersebut. Oleh karena itu, untuk menuju titik itu, tidak ada cara lain bagi PT selain melakukan perombakan kurikulum dan menciptakan ekosistem baru yang kondusif bagi tumbuhnya tiga kunci di atas.

Baca Juga :

Prof Arif Satria juga menyebut, orang yang memiliki kecepatan belajar umumnya optimis, kreatif, dan penuh imajinasi. Karena itu, kecepatan belajar ini merupakan modal penting bagi lahirnya inovasi yang merupakan ciri dari kemajuan sebuah bangsa. 

Prof Arif Satria juga menegaskan, “Orang yang memiliki fix mindset mengatakan bahwa untuk maju hanya ada satu pintu dan satu jendela, tetapi orang dengan growth mindset mengatakan ada jutaan pintu, ada jutaan jendela. Terkait growth mindset, Prof Arif Satria mencontohkan, banyak alumni IPB University yang berasal dari keluarga dengan kehidupan ekonomi terbatas, berprestasi dan masuk IPB University. Ketika berada dalam sebuah lingkungan yang kondusif, maka dia bisa tumbuh besar. 

Buku Rector Message: Mindset Baru Untuk Transformasi sedikitnya berisi lima bagian utama. Masing-masing bagian terdiri dari beberapa tulisan yang mencerminkan dari isi bagian utama. Bagian atau bab tulisan meliputi Inovasi Disrupsi dan Strategi Menjadi Bangsa Besar, Mindset Baru dan Pembelajar Lincah, Bangkit dari COVID-19, IPB Future, dan Spiritualitas untuk Transformasi.

Dalam kesempatan ini, buku Rector Message diulas oleh penanggap, diantaranya adalah Prof Tridoyo Kusumastanto (Ketua Majelis Wali Amanat IPB University), Prof Dodi Nandika (Ketua Senat Akademik IPB University), Prof Herry Suhardiyanto (Rektor IPB University tahun 2007-2017), Prof Evy Damayanthi (Ketua Dewan Guru Besar IPB University), dan Prof M Aman Wirakartakusumah (Rektor IPB University 1998-2002).

Prof Tridoyo Kusumastanto menyampaikan, bahwa transformasi yang dibahas dalam buku ini memiliki syarat agar bisa berjalan. Pertama, harus memiliki mimpi yang dituangkan ke dalam visi misi. Kedua, harus dijabarkan dan didukung oleh stakeholder. Kemudian, agar hal tersebut menjadi proses yang terus-menerus, maka harus dibuat sistem. “Yang paling penting adalah transformasi tidak akan bisa berjalan apabila tidak memiliki leader yang kuat,” katanya.

Sementara itu, Prof Dodi Nandika mengaku, buku Rector Message adalah sebuah ajakan dan dorongan untuk hijrah, terutama hijrah mindset. Menurutnya, dalam era yang serba tidak pasti ini, kita harus bisa menemukan skill baru untuk menghadapi tantangan masa depan.

Sementara Prof Herry merasa gembira karena IPB Future yang dituliskan dalam buku ini adalah mimpi bersama yang sudah mulai diimplementasikan. Ide transformasi yang dimulai dari mindset akan menjadi model transformasi kelembagaan organisasi di berbagai bidang.

Lalu Prof Evy menyampaikan bahwa untuk menjadi sebuah bangsa yang besar, syaratnya harus mempunyai future practice dan growth mindset. “Inilah yang harus bisa menjadi inspirasi bagi kita semua bagaimana menjadi pembelajar yang lincah dan cepat,” katanya.

Adapun Prof Aman merasa bersyukur, bangga, dan sangat terkesan dengan kepemimpinan Prof  Arif Satria yang bisa membawa IPB University melangkah lebih cepat, tepat, dan mengejar berbagai ketertinggalan.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tubagus Chaeri Wardana Kembali Mangkir dari Panggilan Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Sport Center

Tubagus Chaeri Wardana Kembali Mangkir dari Panggilan Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Sport Center

Kejaksaan Tinggi Banten menyebut Tubagus Chaeri Wardhana mangkir lagi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan lahan Sport Center pada Biro Umum dan Perlengkapan Pemerintah Provinsi Banten pada tahun anggaran 2008—2011.
Heboh di Media Sosial Pertamax Disebut Jadi Penyebab Kerusakan Mesin Kendaraan di Cibinong, Ahli ITB Beri Penjelasan Begini

Heboh di Media Sosial Pertamax Disebut Jadi Penyebab Kerusakan Mesin Kendaraan di Cibinong, Ahli ITB Beri Penjelasan Begini

Heboh video di media sosial yang menyebutkan Pertamax jadi penyebab kerusakan mesin kendaraan di Cibinong.
Pengamat: Kubu Pram-Rano Jangan Terkecoh Real Count KPU, Sebaiknya Persiapkan Strategi Lawan RK-Suswono di Putaran 2

Pengamat: Kubu Pram-Rano Jangan Terkecoh Real Count KPU, Sebaiknya Persiapkan Strategi Lawan RK-Suswono di Putaran 2

pasangan Pramono Anung-Rano Karno yakin pihaknya memenangkan Pilkada Jakarta 2024 ini dengan satu putaran,
Indonesia Dorong Adanya Kemitraan Bisnis ASEAN dengan Swiss

Indonesia Dorong Adanya Kemitraan Bisnis ASEAN dengan Swiss

Pemerintah Indonesia mendorong perkuatan kolaborasi antara ASEAN-Swiss untuk menarik investasi dari sana lewat digitaliasi serta teknologi ramah lingkungan
Meski 3 Pilarnya Dipanggil ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024, Carlos Pena Tetap Pede Persija Raih Hasil Maksimal Kontra Persik di Liga 1

Meski 3 Pilarnya Dipanggil ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024, Carlos Pena Tetap Pede Persija Raih Hasil Maksimal Kontra Persik di Liga 1

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena mengaku tetap percaya diri bisa meraih hasil maksimal kotra Persik Kediri di Liga 1 2024-2025 meski tiga pilar utamanya dipanggil ke Timnas Indonesia.
Kabar Buruk, Indonesia Diprediksi Diguyur Hujan Sedang-Sangat Lebat Selama Sepekan ke Depan, BMKG Minta Masyarakat Waspada

Kabar Buruk, Indonesia Diprediksi Diguyur Hujan Sedang-Sangat Lebat Selama Sepekan ke Depan, BMKG Minta Masyarakat Waspada

BMKG memprakirakan sebagian besar wilayah di Indonesia diguyur hujan sedang-sangat lebat dalam sepekan ke depan pada periode 29 November hingga 5 Desember 2024.
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain seolah tak terima kenyataan tatkala mantan pelatih Arab Saudi memuji keunggulan Timnas Indonesia saat ini. Simak informasi selengkapnya!
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Ole Romeny sempat curi perhatian saat dia terlihat menonton Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.
Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Mentalitas jadi salah satu faktor yang sangat terlihat perubahannya setelah Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- ditangani Shin Tae-yong sejak 2020 lalu,
Selengkapnya
Viral