Jakarta - Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Sudin Nakertrans-E) Jakarta Pusat mencatat ada 35.481 warga Jakarta Pusat yang tidak memiliki pekerjaan hingga saat ini.
"Di Jakpus angka pengangguran mencapai 7,75 persen atau sebanyak 35.481," ucap Kepala Suku Dinas (Kasudin) Nakertrans-E Jakarta Pusat Sudrajad saat memberikan keterangan di Gajah Mada Plaza, Gambir, Senin (7/11/2022).
Menurut Sudrajad, tingginya angka pengangguran disebabkan tidak ada keseimbangan pertumbuhan populasi dan lowongan kerja yang tidak sebanding. Terlebih ledakan angkatan kerja setiap tahun yang terus bertambah.
"Salah satu cara pengurangan pengangguran yang dilakukan, yaitu dengan cara menggelar job fair. Acara ini yang ketiganya kita gelar," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan pihaknya mengapresiasi langkah Sudin Nakertrans-E Jakarta Pusat dalam upaya mengurangi pengangguran di Jakarta Pusat.
"Di sini ada 40 perusahaan yang bergabung dalam job fair ini. Kita harap 4.000 pencari kerja bisa mendapatkan pekerjaan yang mereka harapkan," ucap Dhany.
Untuk diketahui, Suku Dinas Ketenagakerjaan, Transmigrasi dan Energi (Sudin Nakertransgi) Jakarta Pusat menyelenggarakan bursa kerja ketiga di Gajah Mada Plaza.
Load more