LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Irfan Widyanto usai persidangan Kasus Obstruction of Justice, di Pengadilan Negeri, Ampera, Jakarta Selatan, (Rabu/19/10/2022).
Sumber :
  • tvonenews/Julio Trisaputra

Irfan Widyanto Mengundurkan Diri dari Koordinator Pribadi Ferdy Sambo, Begini Katanya

Terdakwa perkara obstruction of justice atau merintangi penyidikan tewasnya Brigadir J alias Yosua, Irfan Widyanto mengaku mengundurkan diri sebagai Korspri.

Kamis, 10 November 2022 - 16:46 WIB

Jakarta - Terdakwa perkara obstruction of justice atau merintangi penyidikan tewasnya Brigadir J alias Yosua Hutabarat, Irfan Widyanto mengaku mengundurkan diri sebagai Korspri (koordinator pribadi) Ferdy Sambo.

Sebelum menjabat Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo mengemban tugas sebagai Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri.

Irfan Widyanto mengaku menjadi Korspri Ferdy Sambo ketika menjabat sebagai Dirtipidum.

"Saya saat itu mengundurkan diri dari Korspri dan kembali kepada penyidikan. (Ingin) kembali menjadi penyidik," ungkap Irfan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis (10/11/2022).

Baca Juga :

Irfan menjelaskan keputusan itu diambil karena ingin kembali menjadi penyidik, bukan Korpsri Ferdy Sambo.

Dia lantas menampik keterangan soal dirinya diduga dipecat dari Korspri Ferdy Sambo.

"Jadi, saya mengundurkan diri sebagai Korpsri Dirtipidum Pak FS. Sebab, saya ingin kembali menjadi penyidik yang mulia," tegasnya.

AKP Irfan Widyanto Diperintah Agus Nur Patria Ambil dan Ganti CCTV

Dua anak buah terdakwa AKP Irfan Widyanto sebut atasannya mendapat perintah Kombes Agus Nur Patria mengambil dan mengganti digital video recorder CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dua anak buah AKP Irfan Widyanto adalah Ipda Tomser Kristianata dan Ipda M Munafri Bahtiar. 

Keterangan kedua anak buah AKP Irfan Widyanto tersebut disampaikan dalam persidangan pemeriksaan saksi kasus perintangan penyidikan pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Brigjen Hendra Kurniawan dan Kombes Pol. Agus Nur Patria di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis (28/10/2022).

"Pak Irfan menghampiri Pak Agus, salaman, lalu dirangkul Pak Irfan sambil menunjuk arah CCTV yang di lapangan basket sambil berkata ambil dan ganti DVR," kata Tomser di persidangan.



Tomser menyebut CCTV yang ditunjuk tersebut mengarah ke jalan samping rumah dinas Ferdy Sambo. Kemudian, sambungnya, Irfan dan Agus tampak berjalan ke rumah Ridwan Rhekynellson Soplangit selaku Kasat Reskrim Metro Polres Jakarta Selatan yang letaknya bersebelahan dengan rumah Sambo.

"Selang berapa lama Pak Irfan balik sendiri berjalan masuk ke pos satpam," ujarnya.

Munafri menyebut menyaksikan pula peristiwa tersebut. Ia menjelaskan ketika itu posisinya dan Tomser berada di belakang Irfan dan Agus.

Kemudian ia menyebut melihat pemilik usaha CCTV bernama Tjong Djiu Fung alias Afung menyerahkan DVR CCTV yang telah diganti ke Irfan. Lalu Irfan menyerahkannya lagi ke Pekerja Harian Lepas (PHL) Divisi Propam Polri Ariyanto.

"Afung sudah selesai mengganti DVR di dalam jadi saya melihat Afung keluar membawa kresek hitam," katanya.

Dalam kesaksiannya, Munafri menggambarkan pula suasana kebatinan yang menegangkan pada tanggal 8 Juli di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan. Di mana, ia dan Tomser diminta Irfan ke rumah dinas Sambo, meski ia belum mengetahui ada peristiwa berdarah tersebut setibanya di lokasi kejadian.

"Mungkin ada teroris atau apa ya? Kita boleh masuk apa gimana? Ini kok di luar aja nih. Jadi kami sadar mungkin ada peristiwa yang sangat menegangkan di dalam," sambungnya.

Ia yang menunggu lama di luar rumah dinas Sambo mengatakan banyak mobil keluar masuk berikut anggota Polri sehingga bertanya-tanya dalam hati peristiwa apa yang sebenarnya terjadi di dalam rumah Sambo.

"Kami lama jenuh menunggu di luar, kami mulai resah, ada apa sih di dalam kok banyak mobil keluar masuk, orang pakaian dinas, pakaian preman, ada mobil Polres Jakarta Selatan. Jadi sangat menegangkan saya lihat," ujarnya pula.

Munafri dan Tomser berperan menemani Irfan mengambil DVR CCTV yang terletak di pos sekuriti rumah dinas Sambo. Adapun Irfan diperintahkan oleh atasannya, yakni AKBP Ari Cahya Nugraha alias Acay.

Di mana Acay mendapatkan arahan dari Kepala Biro Pengamanan Internal Divisi Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan dan Kaden A Ropaminal Divpropam Polri Kombes Agus Nur Patria untuk memeriksa CCTV di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo.

Hendra dan Agus merupakan dua dari tujuh terdakwa perkara "obstruction of justice" terhadap pembunuhan Brigadir J, di mana lima terdakwa lainnya adalah Irjen Pol. Ferdy Sambo, Kompol Baiquni Wibowo, AKBP Arif Rachman Arifin, Kompol Chuck Putranto, dan AKP Irfan Widyanto.

Keduanya didakwa dengan Pasal 49 jo Pasal 33 subsider Pasal 48 Ayat (1) jo Pasal 32 Ayat (1) UU Informasi dan Transaksi Elektronik jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP atau Pasal 233 subsider Pasal 221 Ayat (1) ke-2 jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP.(ant/lpk/muu)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan ke Sejumlah Negara Mulai dari Tiongkok hingga Inggris

Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan ke Sejumlah Negara Mulai dari Tiongkok hingga Inggris

Presiden RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke sejumlah negara antara lain Tiongkok, Amerika Serikat (AS), Peru, Brasil dan Inggris.
Bertemu Rizky Ridho dan Shin Tae-yong Sebelum Timnas Indonesia vs Jepang, Erick Thohir Tanpa Basa-basi Tanya: Kok Saya Gak Punya?

Bertemu Rizky Ridho dan Shin Tae-yong Sebelum Timnas Indonesia vs Jepang, Erick Thohir Tanpa Basa-basi Tanya: Kok Saya Gak Punya?

Timnas Indonesia lanjutkan perjalanan pada Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia saat menjamu Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Ridwan Kamil Ungkap Pesan Prabowo Kepada Dirinya Jika Jadi Gubernur Jakarta: Beliau Berpesan...

Ridwan Kamil Ungkap Pesan Prabowo Kepada Dirinya Jika Jadi Gubernur Jakarta: Beliau Berpesan...

Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengungkapkan dirinya memiliki kesamaan visi dengan Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam hal mengelola Jakarta. 
Lama Tak Dilirik Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Elkan Baggott Justru 'Diakui' Kualitasnya oleh Eks Pemain Timnas Irlandia: Dia Sangat...

Lama Tak Dilirik Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Elkan Baggott Justru 'Diakui' Kualitasnya oleh Eks Pemain Timnas Irlandia: Dia Sangat...

Setelah lama tak dilirik Shin Tae-yong lagi ke Timnas Indonesia, Elkan Baggott justru mendapatkan pujian dari mantan pemain Timnas Irlandia usai bermain sangat solid saat melawan Liverpool.
Menag Nasaruddin Umar Harap Mudzakarah Haji Hasilkan Kebijakan yang Mudahkan Umat

Menag Nasaruddin Umar Harap Mudzakarah Haji Hasilkan Kebijakan yang Mudahkan Umat

Menag Nasaruddin Umar berharap forum Mudzakarah Perhajian yang dihadiri para ahli fikih serta praktisi perhajian dapat melahirkan kebijakan yang dapat memberikan berbagai kemudahan bagi umat. 
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain Langganan Jepang Ini Sudah Wanti-wanti Potensi Bahaya pada Rekan Setimnya, Akui Tak Mudah Curi Poin Karena...

Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain Langganan Jepang Ini Sudah Wanti-wanti Potensi Bahaya pada Rekan Setimnya, Akui Tak Mudah Curi Poin Karena...

Bek tangguh Timnas Jepang, Ko Itakura, memperingatkan rekan setimnya untuk tidak menganggap enteng Timnas Indonesia. Katanya Skuad asuhan Shin Tae-yong itu...
Trending
Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Bermain di laga lanjutan AFC Champions League Two 2024-2025, Lion City Sailors harus mengakui kehebatan Persib Bandung dengan skor akhir 2-3. 
Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Kiki Amalia, pernah menikah dengan mantan kiper Timnas Indonesia, Markus Horison. Dulu sempat viral, bagaimanakah kabarnya sekarang? Simak artikelnya di bawah!
Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Begini reaksi Hajime Moriyasu saat tahu harga tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang di GBK, hingga respons Shin Tae-yong lihat daftar pemain Jepang.
Buntut Kalah dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pelatih Mualaf Ini Dipecat Malah dapat Banyak Uang Kompensasi

Buntut Kalah dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pelatih Mualaf Ini Dipecat Malah dapat Banyak Uang Kompensasi

Philippe Troussier yang mualaf ini didepak oleh VFF buntut pencapaian buruk Vietnam, yang dibantai Timnas Indonesia 0-3 dalam putaran kedua Kualifikasi Piala ..
Thailand dan Timnas Indonesia U-20 Senasib, Suporter Gajah Perang Beri Reaksi Begini usai Drawing Piala Asia U-20 2025

Thailand dan Timnas Indonesia U-20 Senasib, Suporter Gajah Perang Beri Reaksi Begini usai Drawing Piala Asia U-20 2025

Thailand dan Timnas Indonesia U-20 senasib di Piala Asia U-20 2025, seorang suporter Thailand berikan reaksi ketar-ketir usai hasil undian fase grup turnamen.
Demi Tumbangkan Jepang dan Arab Saudi di SUGBK, Shin Tae-yong Isyaratkan  Pemain Ini Ikut Perkuat Timnas Indonesia

Demi Tumbangkan Jepang dan Arab Saudi di SUGBK, Shin Tae-yong Isyaratkan Pemain Ini Ikut Perkuat Timnas Indonesia

Timnas Indonesia tengah menyiapkan segala kematangannya dalam melakoni laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tak Mau Anggap Remeh, Tim Analis Jepang Mengaku Sudah Kantongi Seluruh Data Pemain Timnas Indonesia? Mereka Bilang...

Tak Mau Anggap Remeh, Tim Analis Jepang Mengaku Sudah Kantongi Seluruh Data Pemain Timnas Indonesia? Mereka Bilang...

Tim Nasional Jepang tidak mau menganggap remeh laga melawan TImnas Indonesia pada lanjutan pertandingan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selengkapnya
Viral