Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali membantah penggeledahan di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berkaitan dengan wacana reshuffle Menkominfo Johnny G. Plate.
Ia mengatakan reshuffle itu adalah hak presiden, sehingga tidak berkaitan dengan penggeledahan yang dilakukan Kejaksaan Agung.
"Reshuffle itu kebutuhan kabinet, bukan persoalan. Presiden kalau mau me-reshuffle enggak melakukan intrik seperti itu kok," kata Ali di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis (10/11/2022).
"Proses penggeledahan itu adalah proses upaya hukum yang sedang dilaksanakan oleh kejaksaan, jauh hari sebelum ada isu tentang pencapresan," jelas dia.
"Jangan semua peristiwa yang terjadi, kita hubung-hubungkan dengan urusan politik," tambah Ali.
Selain itu, dia mengungkapkan kasus dugaan korupsi base transceiver station (BTS) tidak berkaitan dengan Kominfo.
Namun, Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) milik Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Ada salah satu badan di situ yang mengelola proyek-proyek itu namanya BAKTI. Itu bukan di bawah Kominfo sebenarnya. Itu adalah badannya Kemenkeu yang melekat di situ," tutup Ali. (saa/muu)
Load more