"Sebanyak 22 kasus dan diikuti perempuan dengan disabilitas ganda sebanyak 13 kasus," kata dia.
Indira memaparkan, kasus-kasus tersebutlah yang menjadi alasan Rutgers Indonesia untuk melakukan kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan mulai dari tanggal 25 November hingga 10 Desember 2022.
"Data-data di atas menjadi alasan bagi kami untuk terus mendukung dan menjalin kemitraan strategis dan bekerja pada dua isu utama yaitu pemenuhan hak kesehatan reproduksi dan seksual, dan pencegahan kekerasan berbasis gender dan seksualitas," paparnya.
Indira menjelaskan, dalam kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan itu, terdapat rangkaian kegiatan seperti radio talk show, podcast webinar, serta aksi damai.
"Serta berkampanye di area CFD (Car Free Day) Jakarta dengan mengangkat topik-topik terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak," tuturnya.
Selain kekerasan terhadap perempuan, adapun kasus perkawinan anak di sepanjang tahun 2021 yang juga memiliki angka yang cukup tinggi.
Indira mengatakan, CATAHU 2021 Komnas Perempuan mencatat sebanyak 59.709 kasus perkawinan anak masih mendapat dispensasi pernikahan yang dikabulkan Pengadilan Agama.
Load more