Dalam revitalisasi ini juga turut berkolaborasi dengan berbagai SKPD terkait seperti Dinas Perhubungan hingga Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
“Nanti mereka akan membuat RAB dulu, pihak Peruri. Nanti apa yang bisa masuk dari Pemda ya masuk. Kalau saya ada di situ, ya masuk anggaran. Pak Syafrin masalah jalur sepeda atau masalah apa, Pak Syafrin masuk. Pak Iwan kaitan masalah cagar budaya masuk. Jadi semua kolaborasi di situ,” jelasnya.
Hari menambahkan revitalisasi ini masih dalam tahap perencanaan dan konsep. Apabila konsep telah matang dan telah siap untuk dieksekusi, maka revitalisasi akan dilakukan pada 2023 mendatang. (agr/nsi)
Load more