Jakarta - Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho beberkan hasil rapatnya bersama dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Dalam rapat tersebut, Hari bersama Heru membahas terkait revitalisasi M Bloc. Nantinya, tempat ini akan dipergunakan sebagai ruang ketiga.
“Masalah penataan M Bloc mau dibuat dan direvitalisasi untuk tempat semacam ruang ketiga. Jadi tempat untuk taman, interaksi dan sebagainya,” kata Hari di Jakarta, Kamis (1/12/2022).
Tidak hanya melakukan revitalisasi bagi pejalan kaki, namun nantinya kawasan M Bloc akan dikembangkan sedemikian rupa.
“Bekas terminal M Bloc dibuat semacam ruang interaksi ketiga supaya nanti kawasan itu menjadi kawasan destinasi. Semacam tempat orang untuk rekreasi,” tuturnya.
Ada pun revitalisasi M Bloc masih dalam tahap pembahasan oleh BUMN Perusahaan Umum Peruri selaku pengelola kawasan tersebut.
Untuk melakukan revitalisasi, Peruri akan membuat rancangan anggaran biaya (RAB).
Dalam revitalisasi ini juga turut berkolaborasi dengan berbagai SKPD terkait seperti Dinas Perhubungan hingga Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
“Nanti mereka akan membuat RAB dulu, pihak Peruri. Nanti apa yang bisa masuk dari Pemda ya masuk. Kalau saya ada di situ, ya masuk anggaran. Pak Syafrin masalah jalur sepeda atau masalah apa, Pak Syafrin masuk. Pak Iwan kaitan masalah cagar budaya masuk. Jadi semua kolaborasi di situ,” jelasnya.
Hari menambahkan revitalisasi ini masih dalam tahap perencanaan dan konsep. Apabila konsep telah matang dan telah siap untuk dieksekusi, maka revitalisasi akan dilakukan pada 2023 mendatang. (agr/nsi)
Load more