Jakarta - Pemanasan global, perubahan iklim menjadi fokus dari perserikatan negara–negara di dunia untuk mulai mengambil tindakan nyata. Perlu adanya kesepakatan bersama demi menjaga bumi ini dari efek gas rumah kaca (GRK). Hasil kesepakatan ini telah tertulis dalam Perjanjian Paris, di mana antar negara sepakat membatasi pemanasan global kepada cukup di bawah 2,0 derajat Celsius sampai dengan 2030.
Indonesia menjadi salah satu negara yang turut berkomitmen untuk mencapai upaya dalam membatasi perubahan temperatur hingga setidaknya 1,5 derajat Celsius, karena memahami bahwa pembatasan ini akan secara signifikan mengurangi risiko dan dampak dari perubahan iklim.
Selain itu perlu untuk meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi terhadap dampak dari perubahan iklim, meningkatkan ketahanan iklim, dan melaksanakan pembangunan yang bersifat rendah emisi gas rumah kaca tanpa mengancam produksi pangan.
Tidak kalah penting untuk membuat suplai finansial yang konsisten demi tercapainya pembangunan yang bersifat rendah emisi gas rumah kaca dan tahan terhadap perubahan iklim.
Salah satu Industri yang turut mengambil peran penting dalam perwujudan ini ialah di sektor Energi dan Pertambangan. Kedua industri tersebut cukup berperan krusial sebagai pemain kunci menjawab kesuksesan target tersebut.
MIND ID sebagai BUMN Holding Industri Pertambangan di Indonesia turut mengambil peran untuk menjadi pemain kunci mewujudkan peran Indonesia atas komitmen tersebut. Dibawah Kementrian BUMN dan kepemimpinan Hendi Prio Santoso selaku Direktur Utama MIND ID menjalankan strategi keberlanjutan tersebut dengan pelaksanaan program dekarbonisasi, termasuk ke seluruh anggotanya: PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), PT Timah Tbk.
“Strategi keberlanjutan disusun sejalan dengan Noble Purpose Perusahaan yaitu We explore natural resources for civilization, prosperity and a brighter future. Grup MIND ID bertekad untuk menjadi perusahaan sumber daya alam terintegrasi berkelas dunia yang memiliki komitmen kuat terhadap masyarakat dan lingkungan,” ujar Hendi.
Corporate Responsibility Framework MIND ID dikembangkan berdasarkan ISO 26000 sebagai prinsip panduan, 10 prinsip pertambangan ICMM sebagai standar kinerja dan SDGs sebagai struktur pengungkapan informasi kepada para pemangku kepentingan. MIND ID menyusun strategi keberlanjutan yang terdiri dari 6 pilar, yaitu: Lingkungan dan Perubahan Iklim; Smart Operations; Sumber Daya Manusia; Masyarakat; Pertumbuhan Ekonomi, serta Tata Kelola.
Melalui Pilar Lingkungan, Grup MIND ID memastikan bahwa kegiatan operasional Grup MIND ID dilakukan dengan mengutamakan prinsip-prinsip keberlanjutan serta mengedepankan good mining practices saat melakukan aktivitas pertambangan. Hal tersebut dilakukan demi meminimalisir dampak operasional terhadap lingkungan alam baik fauna maupun flora di sekitar wilayah operasional.
“MIND ID selalu memastikan upaya dalam menjalankan penambangan yang bertanggung jawab, dengan berkomitmen pada prinsip-prinsip keberlanjutan serta menggunakan ESG Framework karena hal ini merupakan kunci bagi langkah peradaban dan masa depan bangsa,” tambah Hendi.
Selain itu, Grup MIND ID telah menetapkan target penurunan emisi sebesar 1 persen pada 2022. MIND ID tercatat berhasil mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 71 ribu ton CO2e pada 2021.
Komitmen tersebut merupakan representasi upaya perusahaan menurunkan emisi dari sektor energi dan Industrial Process and Product Uses (IPPU) sebesar 15,8 persen pada 2030 dan mendukung aspirasi net zero pemerintah Indonesia 2060.
"MIND ID menginisiasi keberlanjutan dengan pendekatan konsep sirkular ekonomi, yang diterjemahkan menjadi tiga pilar dekarbonisasi yakni Avoid (menghindari), Reduce (mengurangi), dan Mitigate (memitigasi)," ujar Hendi.
Pilar Avoid merupakan komitmen Grup MIND ID untuk menyediakan, berinvestasi, dan meningkatkan solusi energi rendah karbon di seluruh rantai nilai. Pilar Reduce menegaskan perusahaan untuk membatasi emisi sebanyak mungkin, dan Mitigate menegaskan langkah capturing dan offsetting emisi.
“Melalui program keberlanjutan dan strategi dekarbonisasi, MIND ID bersama seluruh anggotanya berkomitmen untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Hal ini menjadikan Grup MIND sebagai BUMN Holding Industry Pertambangan di Indonesia merupakan pelopor program Dekarbonisasi di Indonesia,” tutup Hendi.
Load more