“Saat ini, terutama saya memikirkan keluarga dari mereka yang terbunuh dan terluka dalam bom Bali,” imbuhnya.
Pihaknya juga mengklaim telah berulang kali membuat pernyataan kepada pemerintah Indonesia terkait pembebasan Umar Patek.
Ia meminta agar pelaku pembuat Bom Bali itu benar-benar diawasi selama program pendampingan.
Kendati demikian hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia tidak akan goyah dengan dibebaskannya Umar Patek.
“Saya pikir Australia akan mempertahankan dialog yang kuat dengan Indonesia dan itulah yang akan kita lakukan,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui pada bulan Oktober 2022 lalu, beberapa ratus pelayat dan penyintas Bom Bali berkumpul untuk memperingati 20 tahun ledakan mengerikan itu.(rpi/muu)
Load more