LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan
Sumber :
  • Ist

Harap Pertemuan dengan Menhub Capai Titik Temu, Aliansi TKBM Pelabuhan: Kalau Tidak Mogok Nasional

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berjanji segera menemui Aliansi Nasional Serikat Pekerja atau Serikat Buruh (SP/SB) Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan maupun pihak Induk Koperasi (Inkop) TKBM Pelabuhan. Pertemuan ini menyikapi penolakan Aliansi dan Inkop terhadap revisi Peraturan Menteri Nomor KM 35 Tahun 2007 tentang Pedoman Perhitungan Tarif Pelayanan Jasa Bongkar Muat Barang dari dan ke Kapal di Pelabuhan, serta rencana pencabutan SKB 2 Dirjen dan 1 Deputi Tahun 2011 tentang Penataan dan Pembinaan Koperasi TKBM di Pelabuhan.

Jumat, 30 Desember 2022 - 00:17 WIB

Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berjanji segera menemui Aliansi Nasional Serikat Pekerja atau Serikat Buruh (SP/SB) Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan maupun pihak Induk Koperasi (Inkop) TKBM Pelabuhan. Pertemuan ini menyikapi penolakan Aliansi dan Inkop terhadap revisi Peraturan Menteri Nomor KM 35 Tahun 2007 tentang Pedoman Perhitungan Tarif Pelayanan Jasa Bongkar Muat Barang dari dan ke Kapal di Pelabuhan, serta rencana pencabutan SKB 2 Dirjen dan 1 Deputi Tahun 2011 tentang Penataan dan Pembinaan Koperasi TKBM di Pelabuhan. 

Selain telah turun ke jalan, Aliansi dan Inkop mengancam melakukan mogok nasional jika tuntutan mereka tak digubris. 

Guna terus memperjuangkan aspirasi mereka, Aliansi dan Inkop terus melaksanakan rapat konsolidasi. 

"Kesimpulan rapat ini, Inkop TKBM bersama Aliansi Nasional dan Ketua Umum Jaman, Jaringan Kemandirian Nasional bersepakat menindaklanjuti perjuangan-perjuangan terkait penolakan akan direvisinya KM 35 dan SKB 2 Dirjen 1 Deputi Tahun 2011," ujar Ketua Umum Induk Koperasi TKBM Pelabuhan, M Nasir, kepada wartawan di Jakarta, Kamis (29/12/2022). 

Baca Juga :

Pihak Kementerian Perhubungan sendiri telah menghubungi Aliansi dan Inkop. Komunikasi ini dibantu oleh kelompok relawan Jokowi, Jaman. 

"Alhamdulillah baru ada tanggapan, kemarin difasilitasi Ketua Umum Jaman, alhamdulillah pihak Kementerian Perhubungan dalam hal ini Dirjen Perhubungan Laut telah menghubungi kami, meminta kami menghadap, alhamdulillah menghasilkan," kata Ketua Aliansi Aliansi Nasional Serikat Pekerja atau Serikat Buruh TKBM Pelabuhan, Surya Bakti Batubara. 

"Sesuai dengan janji Dirjen Perhubungan Laut beserta Biro Hukum, pada bulan Januari pasca Nataru Pak Menteri Perhubungan siap menerima aliansi pekerja bersama Inkop TKBM," imbuhnya. 

Atas bantuan Jaman, Aliansi dan Inkop mengucapkan terima kasih kepada kelompok tersebut. Surya berharap, pertemuan dengan Menhub bisa mencapai titik temu antar kedua belah pihak, sehingga perputaran perekonomian di pelabuhan bisa terus berjalan. 

"Kami juga berterima kasih kepada rekan kami dari Jaman, Bapak Iwan sebagai Ketua Umum, yang telah membantu memfasilitasi pertemuan dengan Menteri Perhubungan. Dan kami harapkan ini ada titik temu, sebab kalau tidak ada titik temu, kami selaku Aliansi TKBM Pelabuhan di seluruh Indonesia akan melakukan unjuk rasa damai secara serentak di Indonesia dan akan ditindaklanjuti nantinya melakukan mogok nasional jilid II," kata Surya. 

Senada, Ketua Umum DPP Jaman, Iwan Dwi Laksono berharap pertemuan dengan Menteri nantinya bisa menghasilkan solusi terbaik, khususnya bagi para pekerja atau buruh TKBM Pelabuhan. 

"Kami berharap ada jalan keluar yang cukup solutif bagi terutama teman-teman yang di TKBM di Inkop, di SP dan SB," ujarnya. 

Iwan berkeinginan, Kementerian Perhubungan dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperhatikan persoalan-persoalan yang dihadapi oleh Aliansi dan dan Inkop. 

"Itu saja harapan kami. Kami, Jaman dari relawan Jokowi sebetulnya tidak ikut dalam pembicaraan-pembicaraan capres, tapi kami lebih di membantu masyarakat, terutama untuk saat ini," kata dia. 

Adapun selain menyampaikan rencana pertemuan dengan Menhub, rapat Aliansi dan Inkop juga menghasilkan sejumlah kesepakatan. Salah satunya menginstruksikan kepada semua serikat pekerja atau serikat buruh yang ada pelabuhan, untuk melakukan pemasangan spanduk penolakan SKB 2 Dirjen 1 Deputi, dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 35 Tahun 2007.

"Juga melakukan aksi unjuk rasa secara damai, sesuai mekanisme UU 21 Tahun 2000, dan sesuai perjanjian dengan pihak Kementerian Perhubungan dan Inkop akan mengundang Aliansi Nasional dalam pembahasan menyangkut revisi KM 35 dan SKB 2 Dirjen 1 Deputi Tahun 2011," tandas Nasir. (ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
MOU Persatuan Nelayan Negeri Serawak (Penesa) dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia DPD Kalbar Dalam rangka peningkatan Ekspor Ikan

MOU Persatuan Nelayan Negeri Serawak (Penesa) dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia DPD Kalbar Dalam rangka peningkatan Ekspor Ikan

Sebanyak 35 nelayan Serawak Malaysia yang tergabung dalam Persatuan Nelayan Negeri Serawak muhibah ke Pontianak dalam rangka MOU dengan dengan Pengurus DPD HSNI Kalbar.
Bahlil Optimistis Intervensi Teknologi Mampu Dongkrak Produksi Migas Nasional, Undang KKKS untuk Eksplorasi Lewat Joint Study

Bahlil Optimistis Intervensi Teknologi Mampu Dongkrak Produksi Migas Nasional, Undang KKKS untuk Eksplorasi Lewat Joint Study

Merespons penurunan realisasi produksi siap jual (lifting) minyak dan gas bumi (migas), Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menekankan pentingnya intervensi teknologi
Cari Bibit Baru, 470 Atlet ikuti Kejuaraan Karate Dandim Cup 2024 di Banyuwangi

Cari Bibit Baru, 470 Atlet ikuti Kejuaraan Karate Dandim Cup 2024 di Banyuwangi

Sebanyak 470 atlet dari berbagai perguruan di Banyuwangi unjuk kebolehan dalam Kejuaraan Kabupaten Karate Dandim Cup 2024
Adakah Amalan Khusus di Bulan Rajab? Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Ini…

Adakah Amalan Khusus di Bulan Rajab? Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Ini…

Bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan haram atau bulan yang dimuliakan dalam Islam. Adakah amalan khusus? Berikut penjelasan Ustaz Khalid Basalamah.
Kasus Korupsi di Jombang Merajalela, Masyarakat Demo Desak APH segera Menindak

Kasus Korupsi di Jombang Merajalela, Masyarakat Demo Desak APH segera Menindak

Puluhan warga menggelar aksi unjuk rasa di Bundaran Ringin Contong, Jombang, Senin (23/12), menyerukan bahwa Jombang berada dalam keadaan darurat korupsi. 
Indra Sjafri Akhirnya Bongkar Rencana Shin Tae-yong saat Pertama Kali Datang ke Indonesia, Katanya STY...

Indra Sjafri Akhirnya Bongkar Rencana Shin Tae-yong saat Pertama Kali Datang ke Indonesia, Katanya STY...

Indra Sjafri akhirnya bongkar rencana Shin Tae-yong saat pertama kali datang ke Indonesia untuk jadi pelatih Timnas Indonesia, katanya STY ingin...
Trending
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia menerima kabar baik jelang menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Kegagalan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024 jadi sorotan publik. Bahkan gagalnya anak buah Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 disindir fans Malaysia.
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Marselino Ferdinan ternyata bukan pemain abroad dengan rating terbaik selama Piala AFF 2024, meski banyak suporter Timnas Indonesia menggantungkan harapan.
Selengkapnya
Viral