Banda Aceh, Aceh - Kota Lhokseumawe diguncang 10 kali gempa dalam 24 jam terakhir. Kepala BMKG Stasiun Geofisika Aceh Besar Andi Azhar Rusdin di Aceh Besar, Selasa, mengatakan rentetan gempa tersebut merupakan gempa tektonik, dengan pusat di laut dan tidak berpotensi tsunami.
"Ada 10 kali gempa dengan magnitudo berbeda-beda dalam rentang waktu 24 jam atau sehari terakhir, sejak Senin (2/1) pukul 17.15 WIB," kata Andi Azhar Rusdin.
Ia mengatakan rangkaian gempa mengguncang Kota Lhokseumawe dan sekitarnya tersebut diawali dengan gempa bermagnitudo 3,0 pada Senin (2/1) pukul 17.15 WIB
Pusat gempa di laut, berada 24 kilometer barat laut Kota Lhokseumawe dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa tidak berpotensi tsunami, kata Andi Azhar.
Gempa selanjutnya terjadi pada pukul 17.40 WIB dengan magnitudo 4,9 dengan kedalaman 10 kilometer dengan pusat gempa di laut, pada jarak 29 kilometer barat laut Kota Lhokseumawe.
"Ini gempa utama, dapat dirasakan masyarakat di Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, dan sekitarnya. Gempa bumi tektonik ini juga tidak berpotensi tsunami," katanya.
Setelah gempa utama tersebut terjadi delapan gempa susulan dan terakhir terjadi pada Selasa (3/1) pukul 13.40 WIB dengan magnitudo 4,1. Pusat gempa di laut, berjarak 30 kilometer barat laut Kota Lhokseumawe.
Load more