Jakarta - Pihak kepolisian bakal melibatkan sejumlah ahli guna mengungkap motif pelaku pembunuhan sekaligus mutilasi terhadap wanita beridentitas Angela Hindriati Wahyuningsih (53).
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya tidak bakal bekerja sama dengan Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) guna memeriksa psikolog pelaku.
"Tim penyidik bekerja sama dengan team asosiasi psikologi forensik atau Apsifor dan juga psikiatri forensik," kata Hengki saat dikonfirmasi awak media, Jakarta, Jumat (6/1/2023).
"Tim penyidik Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya tetap menganalisa terkait motif dan lain sebagainya, termasuk latar belakang tersangka yang melakukan tindak kejahatan keji ini," sambungnya.
Di sisi lain, Hengki mengaku jasad wanita yang turut serta dimutilasi itu telah terbunuh sejak Tahun 2021 silam.
Menurutnya usai dibunuh dan dimutilasi jasad wanita itu turut serta langsung disimpan dalam boks kontainer selama satu tahun lebih.
"Pembunuhan diduga terjadi pada bulan november 2021. Dan selama kurun waktu kurang lebih 1 tahun 1 bulan, jenazah disimpan di TKP (kost-kostan tersangka) yang juga sering digunakan tersangka apabila tidak berada di rumahnya," ungkapnya.
Load more