Kemudian dia menjelaskan awal mula kronologi dirinya mengetahui bahwa pelaku melakukan pelecehan.
"Saya ada di belakang pelaku dan melihat jelas apa yang dilakukan dia, yaitu sedang mengambil foto adik-adik saya yang duduk di depannya. Dan foto tersebut dibagikan di grup WhatsApp nya," papar Irene.
Kemudian ketika Irene menegurnya, pelaku masih berkelit dan langsung bertindak menghapus foto adik-adiknya. Karena kecurigaannya, Irene mengambil langkah untuk memfoto diri pelaku dan mencatat namanya.
Namun, tak tinggal diam, Irene melapor pada kekasihnya bernama Idan.
"Idan mengancam pelaku dan mengecek galeri foto di handphone pelaku. Setelah dicek handphone pelaku ternyata ada puluhan, mungkin bahkan ratusan foto-foto sejenis ke korban perempuan atau pengunjung lainnya," ungkapnya.
Bahkan, Irene mendapati ada foto dirinya di galeri handphone pelaku. Hal ini berujung pada pemukulan oleh kekasih Irene kepada pelaku.
"Sakit, pelaku fokus memfoto bagian belakang wanita dan salah satunya ada foto saya. Bukan cuma satu, ada ratusan foto dari pengunjung lain," ucap Irene.
Load more