Dia juga membantah pertemuan itu untuk meredam isu reshuffle yang diwacanakan berlangsung pada 1 Februari 2023 atau Rabu Pon.
“Cuman soal reshuffle saya ulangi, sepenuhnya hak prerogatif presiden. Kalau ada yang mengatakan reshuffle lah, ini lah, nah, kita memang harus bisa pahami. Ini proses pematangan berpolitik,” tandas Paloh. (saa/put)
Load more