"Untuk pengembangan perkebunan di Kabupaten Kediri, Kementan bersama pemerintah daerah Kediri membangun nursery perkebunan yang memproduksi tidak hanya bibit kelapa tapi semua komoditas perkebunan. Pengembangan Kelapa Genjah seluas 219 hektar atau 24.090 batang, sudah dimulai sejak tahun 2022 seluas 119 hektar dan pada tahun 2023 ini seluas 100 hektar," ujarnya.
Andi menjelaskan pengembangan secara klaster Perkebunan dan Tanaman Pangan (integrasi kelapa dengan jagung) dengan target 48 ha, klaster kelapa-peternakan (Kelapa dengan Kambing) yang berada di pekarangan. Hal ini untuk mendorong petani/pekebun saat menunggu kelapa berbuah pada umur 3 tahun, petani/pekebun mendapatkan penghasilan lain dari tanaman pangan yaitu jagung atau dari ternak kambing.
"Kegiatan ini bertujuan untuk ketahanan pangan dalam menghadapi krisis pangan dan menuju kemandirian pangan serta mengembalikan kejayaan Indonesia
pada masa lalu yaitu Nyiur Melambai dengan Pohon Kelapa. Dan diharapkan output di masyarakat yaitu gula semut, kelapa segar sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana memberikan apresiasi kepada Menteri Pertanian SYL yang begitu besar perhatianya pada pembangunan pertanian Kabupaten Kediri. Kementan begitu besar menaruh perhatian dengan konsep dan bantuan untuk kemajuan pertanian Kabupaten Kediri dan pada bulan Maret mendatang akan dicek perkembanganya.
"Pak Menteri Pertanian adalah menteri yang luar biasa. Mengapa? ini pengalaman saya keliling datang ke berbagai menteri dan dirjen, tapi bantuanya belum tentu turun. Saya belum pernah datang ke Pak Menteri Pertanian, tapi bantuanya yang turun sangat banyak dan cepat. Mulai dari program korporasi sapi, bantuan kelapa genjah 22 ribu batang dan termasuk kopi," ungkapnya.
Pada kegiatan ini, Mentan SYL dan Bupati Kediri melakukan pertemuan dengan 200 petani/pekebun milenial. Juga memberikan bantuan kepada pemerintah Kabupaten Kediri berupa bibit dan mesin pengolahan komoditas perkebunan dan juga bantuan kambing.
Adapun luas areal kelapa nasional tahun 2022 seluas 3.235.308 ha dengan produksi setara kopra sebesar 2.763.689 ton. Untuk luas areal kelapa di Jawa Timur seluas 229.994 ha dengan produksi 233.616 ton dan Kabupaten Kediri luas eksisting seluas 6.331 ha dengan produksi 6.416 ton.
Load more