LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polisi tunggu hasil autopsi untuk ungkap penyebab kematian mayat dalam terpal di Purwakarta
Sumber :
  • tim tvOne - Agung Prasetyo

Polisi Masih Tunggu Hasil Autopsi untuk Ungkap Kasus Mayat dalam Terpal di Purwakarta

Polisi masih menunggu hasil autopsi korban dari tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung, Jawa Barat.

Selasa, 12 Oktober 2021 - 17:14 WIB

Purwakarta, Jawa Barat - Penemuan mayat pria yang terbungkus terpal dan diikat tali tambang di jurang sekitar Waduk Cirata, Purwakarta, Jawa Barat, hingga kini masih belum terungkap. Polisi masih menunggu hasil autopsi korban dari tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung, Jawa Barat, untuk mengetahui identitas dan penyebab kematiannya.

Polisi masih terus berusaha mengungkap penyebab kematian mayat pria yang terikat tali dan dibungkus terpal. Saat ini mereka masih menunggu hasil autopsi. Mereka berharap bisa mengungkap kasus tersebut  dari hasil autopsi.

"Jadi tadi malam kita sudah melaksanakan autopsi, untuk saat ini kita masih dalam tahap lidik karena kita memerlukan identitas dari mayat yang sudah kita temukan, dan autopsi berjalan lancar insya Allah kami sampaikan hasil autopsi yang dilakukan pihak kedokteran forensik," ujar Kapolres Purwakarta AKBP Suhardi Hery Haryanto, ditemui di Mapores Purwakarta, Selasa (12/10/2021). 

Penyidik tengah mencari identitas korban pria yang terbungkus serta diikat tali di dalam  jurang sedalam 20 meter. Saat ini sudah ada 10 orang saksi yang diperiksa, di antaranya dua warga yang menemukan jasad korban pertama kali dan warga sekitar yang mengetahui peristiwa tersebut.

"Untuk pemeriksaan saksi-saksi sudah ada 10 saksi yang dilakukan pemeriksaan baik di sekitar lokasi maupun di tempat lain, kita harus mengetahui penyebab kematiannya dulu karena penyebab kematiannya itu kita bisa menentukan apakah ini perkara tindak pidana" ucap Kapolres.

Baca Juga

Sebelumnya saksi atau warga melihat terpal terikat tali tambang yang masih bagus dan bermaksud mengambilnya. Namun saat dibuka, Usman dan Aep terkejut mendapati mayat di dalam terpal tersebut dengan kondisi sudah membusuk.

Korban di perkiraan sudah tewas empat hari lalu. Ciri-ciri korban yakni berkulit sawo matang, berambut hitam, tinggi 163 sentimeter (cm), mengenakan kaus dan celana biru donker.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
KDEI Taipei Luncurkan Dua Sistem Layanan Ketenagakerjaan untuk PMI

KDEI Taipei Luncurkan Dua Sistem Layanan Ketenagakerjaan untuk PMI

KDEI Taipei luncurkan dua sistem layanan digital baru bagi PMI di Taiwan, yakni sistem Endorsement v3.0 dan Sistem Informasi Pendataan Kontrak (SIPKON) v2.0.
Hasil Liga Inggris Semalam: Amad Diallo Bawa MU Epic Comeback Sikat Southampton 3-1, Ipswich Town Tumbang dari Brighton 

Hasil Liga Inggris Semalam: Amad Diallo Bawa MU Epic Comeback Sikat Southampton 3-1, Ipswich Town Tumbang dari Brighton 

Pertandingan Liga Inggris 2024-2025 pekan ke-21 semalam, Jumat (17/1/2025) dini hari WIB melibatkan Manchester United (MU) kontra Southampton dan Ipswich Town vs Brighton.
Sambil Berlinang Air Mata, Betrand Peto Akhirnya Akui Perasaan yang Sebenarnya pada Sarwendah, Sejujurnya Dia Itu... 

Sambil Berlinang Air Mata, Betrand Peto Akhirnya Akui Perasaan yang Sebenarnya pada Sarwendah, Sejujurnya Dia Itu... 

Sambil berlinang air mata, Betrand Peto akhirnya akui perasaan yang sebenarnya pada Sarwendah, sejujurnya dia itu...
Menlu AS Sebut China Jadi Musuh Paling Berbahaya, Pemerintah China: AS Perlu Bangun Persepsi yang Benar

Menlu AS Sebut China Jadi Musuh Paling Berbahaya, Pemerintah China: AS Perlu Bangun Persepsi yang Benar

Pemerintah China menjawab pernyataan calon Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Marco Rubio yang menyebut Tiongkok sebagai musuh paling kuat dan berbahaya bagi AS.
Jangan Salah Lagi soal Baca Sholawat Nabi, Kata Syekh Ali Jaber Mau pakai Sayyidina atau Tidak Hukumnya ....

Jangan Salah Lagi soal Baca Sholawat Nabi, Kata Syekh Ali Jaber Mau pakai Sayyidina atau Tidak Hukumnya ....

Mengingat sholawat termasuk kebiasaan yang memiliki banyak keutamaan apabila dikerjakan. Seperti semakin dekat Baginda Rasulullah SAW. Simak Syekh Ali Jaber ..
Soal HMPV, Wamenkes Minta Masyarakat Tak Terlalu Khawatirkan

Soal HMPV, Wamenkes Minta Masyarakat Tak Terlalu Khawatirkan

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono meminta masyarakat agar tidak terlalu khawatir terhadap Human metapneumovirus (HMPV).
Trending
Oki Rengga Geram Bung Towel Sindir Shin Tae-yong, Terang-terangan Bongkar 'Borok' Pengamat Sepak Bola Itu Jangan-jangan

Oki Rengga Geram Bung Towel Sindir Shin Tae-yong, Terang-terangan Bongkar 'Borok' Pengamat Sepak Bola Itu Jangan-jangan

Komika sekaligus aktor Oki Rengga mengkritik keras Tommy Welly atau Bung Towel usai pengamat sepak bola Indonesia itu menyindir Shin Tae-yong.
Jairo Riedewald Akhirnya Buka Suara soal Naturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia: Waktu yang akan Menjawab 

Jairo Riedewald Akhirnya Buka Suara soal Naturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia: Waktu yang akan Menjawab 

Pemain keturunan asal Maluku, Jairo Riedewald akhirnya buka suara soal naturalisasi untuk membela Timnas Indonesia.
FIFA Restui Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Jairo Riedewald Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026 karena Alasan Ini

FIFA Restui Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Jairo Riedewald Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026 karena Alasan Ini

FIFA mengizinkan Jairo Riedewald dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia meski pernah membela Belanda. Simak aturan FIFA dan peran pentingnya selengkapnya di sini
Laga Lawan Australia dan Bahrain Masih 2,5 Bulan Lagi, PSSI Bisa Naturalisasi 4 Bintang Eropa Ini untuk Bela Timnas Indonesia

Laga Lawan Australia dan Bahrain Masih 2,5 Bulan Lagi, PSSI Bisa Naturalisasi 4 Bintang Eropa Ini untuk Bela Timnas Indonesia

Pertandingan melawan Australia dan Bahrain masih tersisa dua setengah bulan lagi, PSSI bisa naturalisasi empat pemain kelas Eropa untuk Timnas Indonesia.
Setelah Diam Seribu Bahasa, Shin Tae-yong Justru Bangga Pasca Pemecatan Dirinya dari Timnas Indonesia: Ternyata Pelatih Korea Selatan Itu...

Setelah Diam Seribu Bahasa, Shin Tae-yong Justru Bangga Pasca Pemecatan Dirinya dari Timnas Indonesia: Ternyata Pelatih Korea Selatan Itu...

Seperti diketahui, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), resmi memecat Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025 kemarin
Efek Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Tak Main-main, Pelatih Ternama Eropa Ini Sampai Lontarkan Pujian Selangit: Mereka Adalah…

Efek Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Tak Main-main, Pelatih Ternama Eropa Ini Sampai Lontarkan Pujian Selangit: Mereka Adalah…

Komentar mengejutkan pelatih ternama Eropa soal Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Cari tahu cerita selengkapnya di sini!
Shin Tae-yong Copot Ban Kapten Jay Idzes karena Punya Masalah Pribadi? Tak Tahan Lagi, Orang Kepercayaannya Berani Bilang Kalau Sebenarnya…

Shin Tae-yong Copot Ban Kapten Jay Idzes karena Punya Masalah Pribadi? Tak Tahan Lagi, Orang Kepercayaannya Berani Bilang Kalau Sebenarnya…

Soal tudingannya Shin Tae-yong mencopot ban kapten Jay Idzes di laga Timnas Indonesia kontra China, karena masalah pribadi akhirnya dibongkar penerjemah Jeje.
Selengkapnya
Viral