Jakarta - Gara-gara bertengkar dengan orang tua, dua remaja perempuan memilih kabur dari tempat tinggalnya dan justru dijadikan pekerja seks komersial oleh teman serta pacarnya di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Prostitusi online itu terbongkar setelah orang tua melaporkan putri mereka hilang ke polisi.
Dari peristiwa itu polisi menangkap lima orang muncikari yang melakukan eksploitasi terhadap dua remaja itu. Mereka menjadikan kedua korban, R dan Z, sebagai PSK Online yang dijajakan melalui aplikasi MiChat.
Kelima tersangka tersebut di antaranya AM (36) selaku penyewa apartemen dan menampung tempat korban, CD (25) selaku pengantar jemput korban. Sedangkan FH (18), AL (19), dan DA (19) menjajakan korban di aplikasi percakapan.
Kapolres Metro Jakarta Selata Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan anak hilang pada September 2021. Disebutkan remaja tersebut hilang kontak selama dua pekan setelah terlibat pertengkaran keluarga
Polisi lalu melakukan penyelidikan. Dari penelusuran itu mereka mendapat titik terang bahwa korban berada di Apartemen Kalibata City dan dijadikan sebagai pemuas nafsu pria hidung belang.
R dan Z dipaksa melayani orang-orang yang telah membayar tarif Rp250-750 ribu kepada muncikari.
Load more