Jember, Jawa Timur - BY, lelaki yang diyakini mencuri 378 Tablet merek Advan tipe 8001 milik SMKN 5 Jember mengaku kecanduan main game sehingga nekat melakukan kejahatannya. Hasil penjualan ratusan tablet itu dia pakai untuk membeli chip game.
"Iya saya jual tablet itu untuk beli chip game domino, kadang Rp 50 ribu, kadang lebih. Mainnya setiap hari 24 jam. Tapi tidak pernah menang, kalah terus, tapi saya beli chip itu terus," kata BY, Rabu (6/10).
Menurut BY, pencurian dia lakukan secara bertahap. Namun dia mengelak dituding mengambil 378 unit.
"Bertahap ambilnya, kadang 2, kadang 5 tablet. Ada jeda waktunya. Tapi saya ambil tablet itu ada 100 buah saja. Tidak lebih," akunya.
Kata BY, pencurian dilakukan sejak bulan Mei 2021 lalu, dan terungkap sekitar awal bulan Oktober ini. Tablet yang dia curi kemudian dijual. Untuk mengelabui pembeli, stiker yang menunjukkan keterangan aset milik sekolah dan bantuan dari pemerintah dia lepas.
"Tapi itu sebelum saya jual, saya klentek'i (dibuka). Agar terlihat baru. Setelahnya itu saya jual ke konter. Saya ngaku ke konter sebagai distributor HP. Saya jual tablet itu ke konter di Jalan Kalimantan, juga ada di Jalan Jawa. Karena konter sebelumnya yang menjual tablet itu tutup," jelasnya mengaku.
Dari pengakuan terduga pelaku BY, dirinya bekerja sebagai tenaga honorer di SMKN 5 Jember. Sejak tahun 2008 lalu.
Load more