Di mana rumah sakit lapangan memberikan layanan rawat jalan, rawat inap, mobile clinic, basic medical care, general surgery, orthopaedic surgery, internal disease, ophthalmology, mental health, psychology, anaesthesiology, paediatric, obstetric dan gynaecology, radiology, triase, penanganan kegawatdaruratan, dan resuscitation.
Sedangkan untuk kesehatan masyarakat, EMT melayani surveilans epidemiologi, nutrisi dan kesehatan lingkungan.
"Sementara itu, kapasitas pasien yang dapat dilayani sebanyak 150 hingga 200 pasien setiap hari. Operasi minor sebanyak 5 hingga 10 pasien dan operasi besar 2 hingga 3 pasien, serta 20 pasien rawat inap," jelasnya.
Untuk diketahui, pemerintah Indonesia mengirimkan EMT yang berjumlah 119 personel yang didukung dengan peralatan dan perlengkapan medis dan obat-obatan. Di samping tim medis, Indonesia juga mengirimkan tim Urban Search and Rescue (USAR) dengan klasifikasi medium di Antakya, serta bantuan logistik lainnya.
Bantuan ini merupakan bentuk solidaritas masyarakat Indonesia kepada masyarakat Turkiye yang terdampak gempa M7,8 pada 6 Februari 2023 lalu. (aag)
Load more