tvOnenews.com - Kremlin menyebut surat perintah penangkapan Presiden Rusia Vladimir Putin oleh International Criminal Court (ICC) tidak ada artinya. Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Dmitry Peskov.
Peskov mengatakan perintah ICC tidak bisa diterima. Dia juga menekankan Rusia tidak mengakui yurisdiksi ICC.
"Dengan demikian, setiap keputusan bagi Federasi Rusia yang dikeluarkan oleh pengadilan ini batal dari sudut pandang hukum," ujar Peskov dikutip pada Sabtu (18/3/2023).
Ketika ditanya apakah Putin takut bepergian ke negara-negara yang mengakui ICC saat ini, Peskov enggan memberikan komentar.
"Saya tidak bisa menambahkan apa-apa mengenai hal ini. Hanya itu yang ingin kami katakan,” katanya.
Pertanyaan itu terlontar lantaran negara-negara yang mengakui ICC saat ini kemungkinan bisa saja mencoba untuk menangkap Putin.
Load more