Tokyo, tvOnenews.com - Masjid yang ada di kawasan Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT), dipadati lebih dari 3.000 warga Muslim yang ada di Jepang untuk melaksanakan shalat Idulfitri 2023 atau 1 Syawal 144 Hijriah.
Shalat Idulfitri di tempat yang sudah beridiri sejak 1999 dibagi dalam tiga gelombang, tetapi karena animo masyarakat yang tinggi, terutama pascapandemi, slot untuk shalat Idulfitri ditambah.
“Terima kasih kerja sama dari KBRI juga karena bagaimanapun menangani jamaah yang jumlahnya lebih dari. 3.000 orang. Alhamdulillah semua berjalan lancar. Tentunya kita butuh sinergi bersama,” kata Ketua KMII Muhammad Aziz.
Jamaah yang memadati halaman untuk mengantre memasuki ruangan shalat yang berada di dalam di masjid dan Balai Indonesia SRIT.
Sebelum memasuki tempat shalat, jamaah harus menunjukkan QR Code sebagai bukti registrasi yang sudah dibuka sejak sepekan sebelum hari raya. Kapasitas masjid dan Balai Indonesia dapat menampung sekitar 600 jamaah dalam satu gelombang.
Salah satu jamaah dari Prefektur Saitama, Melia, mengatakan ia memilih untuk melakukan shalat Idulfitri di Masjid Indonesia Tokyo karena mudah diakses.
“Kenapa di sini karena lebih mudah aksesnya. Sudah beberapa kali juga ke sini kalau ke tempat lain agak sulit aksesnya dari rumah,” katanya.
Ia mengaku senang karena suasananya ramai pada shalat Idulfitri ini setelah pandemi COVID-19.
Jamaah yang melaksanakan sholat Id tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi ada juga dari beberapa negara seperti Nigeria.(ant/chm)
Load more